PLN: Pemadaman Listrik Maksimal Jam 00.00 WIB

PLN terus mengoptimalkan proses recovery masalah pemadaman listrik ini dari kantor pusat sebagai pengatur beban.

oleh Bawono Yadika diperbarui 04 Agu 2019, 19:09 WIB
Awak media mengambil gambar suasana Stasiun MTR Bendungan Hilir saat terjadi pamadaman listrik di wilayah Jabodetabek, Jakarta, Minggu (4/8/2019). Listrik padam terjadi akibat gangguan pada sisi transmisi Ungaran dan Pemalang. (Liputan6.com/JohanTallo)

Liputan6.com, Jakarta - PT PLN (Persero) memastikan bahwa mati lampu yang terjadi di Jakarta, Banten, Jawa Barat dan sebagian Jawa Tengah tidak akan sampai pukul 00.00 WIB (dini hari). Saat ini PLN telah melakukan pemulihan dan beberapa wilayah sudah kembali terang.

"Kalau Jakarta kita perkirakan memakan waktu 3 jam. Kalau Jawa Barat dan Banten 4 jam sampai 5 jam. Mudah mudahan tidak lewat pukul 00.00 WIB," tutur Plt Dirut PLN Sripeni Inten Cahyani di Depok, Jawa Barat, Minggu (4/8/2019). Hitungan 3, 4 hingga 5 jam tersebut mulai pukul 16.27 WIB. 

Artinya, untuk wilayah Jakarta bisa diperkirakan normal kembali sekitar pukul 19.27 WIB. Sedang untuk wilayah Jawa Barat dan Banten sekitar pukul 21.27 WIB.

Inten menegaskan, saat ini PLN terus berupaya memasok listrik kembali dari timur ke barat untuk memulihkan pemadaman listrik yang terjadi.

"Kita memerlukan waktu karena perjalanan tadi ke PLTGU Muara Karang. Insha Allah mudah-mudahan berjalan lancar proses recovery," ujarnya.

Dia pun menjelaskan, PLN terus mengoptimalkan proses recovery dari kantor pusat sebagai pengatur beban.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Mati Lampu, BNI Minta Nasabah Ambil Duit di Kantor Cabang atau Mal

Penumpang menunggu kembali beroperasinya KRL Commuter Line di Stasiun Klender, Jakarta, Minggu (4/8/2019). Listrik padam yang melanda Jakarta dan sekitarnya mengakibatkan penumpang KRL Commuter Line telantar lantaran kereta berhenti beroperasi. (merdeka.com/Iqbal Nugroho)

PT Bank Negara Indonesia (BNI) Tbk memastikan operasional sebagian besar mesin ATM BNI di area yang terkena pemadaman listrik oleh PLN tetap berjalan normal.

Corporate Secretary BNI Meiliana mengatakan, saat ini masih terdapat lebih dari 15.000 ATM BNI yang bisa melayani transaksi nasabah di seluruh Indonesia.

"Kami menganjurkan nasabah dan mitra setianya untuk menggunakan mesin-mesin ATM yang berada di dalam area kantor cabang BNI, karena memiliki cadangan daya yang memadai," tuturnya Minggu (4/8/2019). 

"Atau dapat menggunakan ATM BNI di area yang memiliki pasokan listrik gedung yang cukup, misalnya di mal, restoran, bandara atau area public services yang memiliki pasokan listrik genset," tambah dia.

Meiliana pun menegaskan, BNI memastikan operasional ATM-ATM yang berada di luar gedung Kantor Cabangnya (off branch) akan kembali normal setelah pasokan listrik ke gedung pulih.

"Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami oleh pengguna setia ATM BNI. Transaksi juga masih dapat dilakukan melalui BNI Mobile Banking, BNI SMS Banking, dan BNI Internet Banking," paparnya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya