Liputan6.com, Jakarta - Ulama besar Kiai Maimun Zubair atau Mbah Moen meninggal dunia di Makkah, Arab Saudi. Ia wafat saat tengah menjalankan ibadah haji.
Mbah Moen wafat sekitar pukul 04.30 waktu setempat pada Selasa (6/8/2019) di Rumah Sakit Ann Nur, Makkah. Dikabarkan, ia tutup usia usai salat subuh.
Advertisement
Dua hari sebelum meninggal dunia, Mbah Moen masih sehat. Bahkan, pada malam sebelum wafat, dirinya sempat menerima tamu Duta Besar Indonesia di Saudi Arabia, Agus Maftuh Abegebriel.
Mbah Moen memang salah satu ulama besar di Indonesia. Dia juga merupakan sesepuh di Nahdhlatul Ulama (NU). Beberapa waktu lalu, tepatnya pada 27 Juli 2019, Mbah Moen menemui Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Saat Pilpres 2019 lalu, Jokowi sempat menemui Mbah Moen. Jokowi bahkan diberikan sorban berwarna hijau yang langsung dikalungkan di lehernya oleh Mbah Moen.
Berikut tokoh-tokoh yang sempat ditemui Mbah Moen sebelum meninggal dunia dihimpun Liputan6.com:
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Joko Widodo atau Jokowi
Sebelum menghadiri kampanye akbar di Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta pada Sabtu, 13 April 2019 lalu, Joko Widodo atau Jokowi yang kala itu masih menjadi capres, menyempatkan hadir di Tennis Indoor Senayan, untuk melaksanakan zikir bersama sejumlah kiai dan santri.
Jokowi akan berangkat ke Tennis Indoor Senayan selepas dari Hotel Fairmont Jakarta. Jokowi dan Ma'ruf juga akan melakukan salat asar di Tennis Indoor Senayan.
Di Hotel Fairmont Jakarta, Jokowi sempat bertemu dan bercakap-cakap dengan Ketua Majelis Syariah Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kiai Maimun Zubair atau Mbah Moen dan pemimpin Forum Ulama Sufi Sedunia Habib Muhammad Luthfi bin Aly bin Yahya.
Berdasarkan pantuan, saat Jokowi bercakap-cakap dengan Mbah Moen, dia diberikan sebuah kain syal berwarna hijau, yang langsung dikalungan ke leher mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
Tak lama kemudian, Jokowi sempat berdiri, yang langsung dihampiri oleh Habib Lutfi. Habib Lutfi memberikannya kalung tasbih biru, dengan liontin batu berwarna sama.
Advertisement
Megawati Soekarnoputri
Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri menerima kedatangan Mbah Maimoen Zubair, ulama sepuh Nahdlatul Ulama (NU).
Mbah Moen, sapaan akrabnya, datang bersama putranya yang juga Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen. Megawati menerima keduanya di kediamannya di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu, 27 Juli 2019.
Pertemuan dimulai sekitar pukul 13.00 WIB. Mbah Moen dan putranya berada di kediaman putri Proklamator RI Bung Karno itu kurang lebih dua jam.
Ternyata Mbah Moen hendak berangkat naik haji. Kepada Megawati, Mbah Moen menjelaskan hendak naik haji pada Minggu, 28 Juli 2019 dan ingin berangkat dalam suasana kekeluargaan.
"Hanya silaturahmi dan pamitan karena mau naik haji hari Minggu ke Tanah Suci. Itulah namanya persaudaraan yang hangat di antara beliau berdua," kata Wasekjen PDIP, Eriko Sotarduga, dalam keterangannya.
Dia menuturkan, hal ini tak ada kaitannya dengan politik. Karena membangun silahturahmi bisa kepada siapapun.
"Ibu Megawati Soekarnoputri dalam kapasitas sebagai Presiden ke lima RI dan Ketua Umum PDI Perjuangan terus membangun dialog tidak hanya dengan Partai, tokoh-tokoh agama, sejarawan, budayawan, namun juga tokoh-tokoh ternama di manca negara," pungkasnya.
Duta Besar Indonesia di Arab Saudi
Mbah Moen yang juga merupakan Pimpinan Pondok Pesantren Al-Anwar Sarang, Rembang, wafat usai menunaikan Salat Subuh.
Mbah Moen wafat sekitar pukul 04.30 waktu setempat, Selasa (6/8/2019).
Bahkan, malam sebelum wafat, Mbah Moen sempat menerima Duta Besar Indonesia di Saudi Arabia, Agus Maftuh Abegebriel.
"Beliau tidak sakit, sampai tadi malam masih terima tamu di Makkah," kata Sekjen PPP Arsul Sani kepada Liputan6.com.
Advertisement