Liputan6.com, Jakarta - Selain Galaxy Note 10, Samsung juga mengumumkan sebuah laptop baru di acara Galaxy Unpacked 2019 di New York, Amerika Serikat (AS), Rabu (7/8/2019) waktu setempat.
Laptop ringan dan tipis bernama Galaxy Book S ini memiliki layar sentuh berukuran 13,3 inci.
Dilansir Cnet, Kamis (8/8/2019), Galaxy Book S dibalut bodi aluminium dengan ketebalan 11,8mm atau 0,46 inci, dengan berat kurang dari satu kilogram, atau tepatnya 2,1 pounds (0,9 kg). Galaxy Book S menjalankan prosesor Qualcomm, Snapdragon 8cx.
Baca Juga
Advertisement
Laptop ini pun diklaim bisa melakukan pemutaran video secara terus menerus selama 23 jam dengan sekali pengisian daya. Prosesor Qualcomm tersebut juga membuat performa CPU Galaxy Book S 40 persen lebih baik, dan 80 persen melebihi grafis Galaxy Book 2.
Sebagai bagian kerja sama dengan Microsoft, Samsung Galaxy Book S memiliki penyimpanan OneDrive dan aplikasi Your Phone, untuk mempermudah koneksi antara Galaxy Note 10 dan laptop.
Hal ini membuat pengguna bisa mengakses dan memindahkan file, foto, dan video, antara kedua perangkat. Pengguna pun bisa mengakses panggilan telepon, mengirim pesan, dan menerima notifikasi.
Samsung melengkapi Galaxy Book S dengan opsi memori internal 256GB atau 512GB, serta slot microSD dengan kapasitas hingga 1TB.
Laptop ini tersedia dalam balutan warna emas dan abu-abu, serta akan dijaual pada September 2019 dengan harga jual mulai dari USD 999 atau berkisar Rp 14,2 juta.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini
Harga Samsung Galaxy Note 10 dan Galaxy Note 10 Plus di Indonesia
Lebih lanjut, Galaxy Note 10 merupakan seri flagship smartphone terbaru dari Samsung. Smartphone ini pun akan hadir di pasar Indonesia.
Samsung di Indonesia akan menjual Galaxy Note 10 seharga Rp 13.999.000 untuk model RAM 8GB dan memori internal 256GB.
Sementara varian Galaxy Note 10 Plus dengan RAM 12GB dan memori internal dibanderol Rp 16.499.000. Varian RAM 12GB dan memori internal 512GB dijual seharga Rp 18.999.000.
Proses pre-order Galaxy Note 10 dan Samsung Galaxy Note 10 Plus di Indonesia akan dimulai pada 9 - 18 Agustus 2019.
(Din/Isk)
Advertisement