Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyinggung kemenangan telak Jokowi-Ma'ruf di Jawa Tengah. Bahkan, di hadapan Prabowo Subianto, Megawati membocorkan strategi kemenangan di Pilpres 2019.
Megawati pun merasa aneh dengan rencana Prabowo-Sandiaga mendirikan posko di Jawa Tengah. Jawa Tengah diketahui merupakan kandang banteng.
Advertisement
"Bikin posko, saya mikir, gue datangin juga nih si Bowo, sorry, iya dong jengkel dong, orang sudah tahu itu tempatnya banteng kok," kata Megawati dalam pidato pembukaan Kongres V PDIP di Bali, Kamis (8/8/2019).
Dalam Pilpres 2019, Jokowi, kata Megawati juga sempat bertanya tentang keadaan Jawa Tengah tersebut. Namun, Megawati meyakinkan Jokowi, kandang banteng akan aman.
"Kalem, saya bilang, pak kalau dia enggak ngerumput pak, dia cari makan, nanti pak, ketum turun di Jateng. Saya cuma perintahnya ini, kalian itu banteng udhu (bukan), banteng bu, yen ngono berenti merumput gosok tanduk kamu," tutur Megawati.
Megawati menjelaskan, pertarungan di Jateng cukup melelahkan. Dia pun menyinggung rencana Prabowo yang ingin menggempur Jawa Tengah itu.
"Aduh capek juga loh pak, situ sih bikin-bikin capek saya," kata Megawati lagi.
Diketahui, pada Pilpres 2019, pasangan Jokowi-Ma'ruf mendapatkan total 16.825.511 suara. Sementara, pasangan Prabowo-Sandi hanya memperoleh suara 4.944.447 suara. Mereka terpaut selisih sekitar 11,8 juta suara.
Mantan Presiden kelima RI itu bercerita bahwa para timses Jokowi-Ma'ruf merasa mampu menang di Jawa Barat dan Banten. Padahal, dua provinsi itu merupakan basis massa kuat Prabowo.
Namun Megawati bersikap realistis. Dia hanya ingin mempertahankan Jawa Tengah.
"Banten bisa menang, ini anak-anak Jawa Barat bilang bisa menang, saya bilang berhenti dulu deh, Jabar, Banten menang, ntar dulu deh, yang jadi barometer itu makanya pindah posko itu Jawa Tengah, tempat banteng," tambah Megawati.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Masa Tinju Sama Prabowo
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri meminta partai besutannya itu memiliki kedisiplinan penuh. Menurut Megawati, kalau disiplin maka solid bergerak menjadi satu.
Kemudian, Megawati sambil mengepalkan tangan seperti tinju yang menurutnya merupakan lambang kesolidan. Sebaliknya, menurut Mega, kalau tangan melambai itu bukan seperti tinju tetapi melambaikan tangan.
"Tinju saja mana ada tinju begini. Benar apa tidak? Kan pasti semua tinju diajarin begini, dak... dak...," kata Mega sembari mempraktikan gerakan meninju saat pidato pembukaan Kongres V PDIP di Grand Inna Bali Beach Hotel, Sanur, Denpasar, Kamis (8/8/2019).
Tingkah Megawati itu pun mengundang tawa kader dan tamu undangan yang hadir termasuk Ketum Gerindra Prabowo Subianto.
Megawati kemudian menyebut dirinya sebagai perempuan yang cantik, sehingga tak sepatutnya bertinju. Malah, Megawati dengan bercanda malah menyebut nama Prabowo.
"Sayang saya perempuan. Sudah begitu cantik lagi. Masa saya tinju-tinju. Tetapi masa saya tinju sama Pak Prabowo?" canda Mega.
Reporter: Ahda Bayhaqi
Sumber: Merdeka
Advertisement