Liputan6.com, Jakarta - Menurut laporan statistik FlexJobs yang dikutip dari CNBC, Minggu (11/8/2019), sebanyak 80 pekerja menolah tawaran pekerjaan yang tidak memberikan pilihan kerja fleksibel. Kerja fleksibel yang diharapkan adalah dengan tidak memotong upah setiap bulannya.
Di Amerika Serikat (AS) sendiri pekerja fleksibel dibayar sebesar USD 90.000 setara dengan Rp 1,2 miliar (1 USD = Rp 14.201) setiap tahun. Karyawan diberikan kebebasan untuk memilih bekerja di rumah jika mereka mau.
Baca Juga
Advertisement
Berikut adalah pekerjaan bergaji tinggi dengan kerja fleksibel:
1. Director of Law and Policy
Sebagai seorang direktur hukum, beberapa tanggung jawab dilakukan dalam mengelola pekerjaan legislatif, kebijakan memberikan dan memikirkan solusi, menyusun undang-undang, dan memantau kebijakan pemilu. Upah yang diberikan sebesar USD 125.000 hingga USD 150.000 atau Rp 1.7 miliar hingga Rp 2.1 miliar.
2. Corporate Controller
Bekerja sebagai pengendali perusahaan memiliki beberapa tugas yaitu mencakup laporan keuangan dan proses akuntansi seperti penutupan bulanan dan tahunan, transparansi pendapatan, penganggaran dan kepatuhan pajak.Upah untuk pekerjaan ini sebesar USD 100.00 hingga USD 150.000 atau sebesar Rp 1.4 miliar hingga Rp 2.1 miliar.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Selanjutnya
3. Growth Product Manager
Sebagai manajer pertumbuhan produk, tugas yang akan dijalankan berupa mengembangkan strategi akuisisi berbayar, melakukan kampanye untuk mempromosikan produk dari perusahaan Anda. Upah yang dihasilkan sebesar USD 95.000 hingga USD 112.000 atau Rp 1.3 miliar hingga Rp 1,5 miliar.
4. Senior Sitecore Developer
Sebagai karyawan sitecore developer, Anda akan bertanggung jawab untuk melakukan kolaborasi dengan pengembang, pimpinan proyek, dan pemangku kepentingan untuk menggerakan proyek dengan jadwal pengembangan yang ketat. Gaji yang diperoleh sebesar USD 95.000 hingga USD 105 setara dengan Rp 1.3 miliar hingga Rp 1,4 miliar.
Reporter : Chrismonica
Advertisement
