Dari Manten Sapi hingga Menggendong Kambing, Tradisi Idul Adha di Indonesia

Berbagai daerah di Indonesia memiliki tradisi Idul Adha. Mulai dari merias sapi hingga menggendong kambing.

oleh Komarudin Komar diperbarui 09 Agu 2019, 21:03 WIB
Acara manten sapi saat Idul Adha di Pasuruan, Jawa Timur (Dok.Instagram/@yoiki_pasuruan/https://www.instagram.com/p/BmvZx5tlvPw/Komarudin)
Acara manten sapi saat Idul Adha di Pasuruan, Jawa Timur (Dok.Instagram/@yoiki_pasuruan/https://www.instagram.com/p/BmvZx5tlvPw/Komarudin)

Liputan6.com, Jakarta - Umat  muslim di Indonesia akan merayakan Idul Adha pada Minggu, 11 Agustus 2019. Perayaan Idul Adha atau Lebaran Haji ini berlangsung meriah di berbagai daerah yang ditandai dengan penyembelihan hewan kurban.

Selain pemotongan hewan kurban yang dinantikan usai melakansakan salat Idul Adha, beberapa daerah di Indonesia pun memiliki berbagai tradisi setiap Idul Adha. Masyarakat menyambutnya dengan penuh suka cita. Berikut sejumlah perayaan tradisi Idul Adha di sejumlah daerah di Tanah Air.

Manten Sapi

Tradisi ini dilakukan oleh masyarakat Pasuruan, Jawa Timur, untuk menghormati hewan kurban yang akan disembelih. Sebelum disembelih, sapi-sapi warga didandani secantik mungkin layaknya pengantin.

Hewan tersebut akan dikalungi bunga tujuh rupa, kemudian dibalut kain kafan, serban, dan sajadah. Selesai didandani, semua sapi diarak oleh warga sekitar menuju masjid untuk diserahkan kepada panitia kurban untuk disembelih.

Gamelan Sekaten

Acara ini berlangsung di Keraton Kasepuhan Cirebon, Jawa Barat, usai melaksanakan salat Idul Adha. Gamelan tersebut hanya dibunyikan hanya dua kali dalam setahun, saat Idul Adha dan Idul Fitri. Setelah itu, diadakan pemotongan hewan kurban.

Sebelumnya, saat salat Idul Adha yang berlangsung di Masjid Agusng Sang Cipta Rasa dikeluarkan tongkat Cis. Tongkat tersebut merupakan tongkat khutbah Sunan Gunung Jati yang berusia ratusan tahun.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Gerebeg Besar

Berbagai tradisi unik di Indonesia saat Idul Adha ada di Yogyakarta. Yaitu Gerebeg Besar yang mengeluarkan 7 gunungan. 7Gunungan ini dikawal oleh para bregodo kraton termasuk Gajah.

Lain di Jawa Barat, lain pula tradisi Idul Adha di Yogyakarta, terutama di Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat. Keraton ini memiliki Hajad Dalem Gerebeg Besar dengan mengeluarkan gunungan yang berisi hasil bumi yang berlangsung setiap tahun.

Tahun ini Hajad Dalem Gerebeg Besar akan ada tujuh buah gunungan besar yang dibagikan di tiga tempat berbeda. Lima gunungan itu Gunungan Kakung, Gunungan Esti, Gunungan Darat, dan Gunungan Pawuhan akan dibagikan di halaman Kagungan Dalem Masjid Gedhe.

Sementara itu, Gunungan Gepak akan dibagikan di Pendhopo Kawedanan Pengulon di utara Masjid Gedhe, sedangkan dua Gunungan Kakung akan dibagikan di Puro Pakualaman dan Kepatihan.

Menggendong Kambing

Tradisi ini dikenal dengan nama kaul dan abdau yang dilaksanakan masyarakat Negeri Tulehu di Maluku Tengah. Acara ini biasa diselenggarakan setelah salat Idul Adha. 

Tradisi ini merupakan penyembelihan hewan kurban, berupa kambing. Sebelum disembelih, kambing-kambing tersebut digendong menggunakan kain. Setelah itu, mereka diarak keliling desa diiringi zikir dan salawat menuju masjid.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya