Liputan6.com, Arafah - Jemaah haji Indonesia saat ini sudah bergeser ke Mina. Setelah melaksanakan rangkaian puncak haji wukuf di Arafah dan mabit di Muzdalifah.
Ini diungkapkan, Kepala Satuan Operasi Arafah, Muzdalifa dan Mina (Armuzna) Jaetul Muchlis di Arafah, Sabtu malam (10/8/2019).
Advertisement
Sampai Minggu dini hari, seluruh jemaah haji selesai digeser menuju Muzdalifah. Untuk melaksanakan proses ibadah haji, mabit. Setelah berhenti sebentar, kemudian pukul 02.00 waktu Arab Saudi (WAS), jemaah diberangkatkan menuju Mina.
Seluruh jemaah ditargetkan terdorong ke Mina pada Minggu (11/8/2019) pagi. Pendorongan diharapkan berjalan lancar seiring adanya penambahan kuota jemaah haji 10 ribu pada tahun ini.
Seiring pergeseran jemaah ke Muzdalifah dan Mina, petugas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPI) ikut didorong pada posnya masing-masing.
"Pada prinsipnya seluruh petugas PPIH Arab Saudi pada setiap titik sasaran jemaah kita harus lebih awal datang dan berada untuk mempersiapkan diri memberikan layanan," ungkap dia.
Petugas PPI awal sudah diberangkatkan Sabtu (10/8/2019), pukul 16.00 waktu setempat. Penempatan petugas di Mina sebanyak 1.072 orang. Tepatnya untuk pos di Jamarat, juga sektor adhoc di Mina.
Pergeseran selanjutnya bagi petugas dari satgas Muzdalifah, yang akan menempati pos-pos mabit 1-11. "Dengan demikian pergerakan jamaah sebelum, menjelang magrib atau setelah magrib, secara berjenjang terus akan menuju ke Muzdalifah di pos-pos mabit di maktabnya masing-masing," jelas dia.
