Marquez Akui Kehebatan Dovizioso di MotoGP Austria

Jakarta Pembalap Respol Honda, Marc Marquez mengatakan, Andrea Dovizioso sukses menjadi pengganggu dirinya dalam balapan MotoGP Austria di sirkuit Red Bul Ring, akhir pekan lalu.

Marquez menganggap permainan tersebut sebagai bagian dari strategi Dovizioso untuk memenangkan MotoGP Austria.

Marquez menyebut Dovizioso melaju dengan akselerasi tinggi dalam beberapa lap terakhir dan berhasil menggangu ritme Marquez sehingga ia kalah di tikungan terakhir Red Bull Ring.

"Enam atau tujuh lap terakhir ia bermain-main dengan saya. Dia memiliki kendali yang bagus ketika keluar dari tikungan," kata Marquez dikutip dari Crash (12/8/2019).

Marquez tidak keberatan dengan strategi yang dilakukakan oleh Dovizioso itu. Hal tersebut dianggap wajar sebagai upaya untuk menghambat dia meraih gelar juara.

"Saya bilang, oke kita akan bermain. Tetapi hanya untuk kita berdua. Kami tidak akan melakukan sesuatu yang gila. Untuk itu saya memulai lap terakhir di depan dan mencoba untuk bertahan karena saya tidak dapat menyerang," ujar Marquez.

Marquez tetap bersyukur bisa menempati podium kedua. Ia masih unggul 58 poin dari Dovizioso, dengan balapan yang menyisakan delapan seri lagi.

"Saya memiliki peluang untuk meraih podium juara, tapi sangat kecil. Saya mencoba tetapi tidak mungkin, yang terpenting kami telah berjuang. Itu adalah hal terpenting dalam kejuaraan," tegasnya.

Marquez gagal mencetak hat-trick kemenangan di MotoGP 2019. Marquez memiliki waktu istirahat lebih untuk mempersiapkan diri di MotoGP Inggris yang akan berlangung 25 Agustus 2019.