Liputan6.com, Salzburg- Marc Marquez segera melupakan kegagalannya rebut juara pada MotoGP Austria di sirkuit Red Bull Ring, Minggu (11/8/2019). Dia mengesampingkan kekalahan itu karena lebih mengutamakan gelar juara MotoGP 2019.
Marquez mengaku tak terlalu berambisi untuk memenangkan seluruh seri MotoGP yang diikutinya. Di Austria, Marquez kalah dari Dovizioso di tikungan terakhir.
Advertisement
Kegagalan di MotoGP Austria itu menjadi ketiga kalinya yang beruntun bagi Marquez. Sirkuit Red Bull Ring menjadi satu-satunya sirkuit yang belum ditaklukkannya di karier balapan.
Pembalap asal Katalunya itu mengatakan kegagalan di MotoGP Austria bakal segera dilupakan. Itu terjadi saat dia pastikan juara MotoGP 2019.
"Saya punya mental pemenang. Setiap pekan saya selalu ingin meraih kemenangan. Pekan ini saya kerja keras, ini salah satu sirkuit milik Dovizioso, kami berjuang hingga akhir," ujarnya seperti dikutip crash.
"Tapi saya belajar dalam beberapa tahun ini, kalau Anda juara di akhir musim, tak ada yang ingat balapan tadi hingga tahun depan."
Tetap Tenang
Keunggulan Marquez kini terpangkas menjadi 58 poin atas Andrea Dovizioso di klasemen MotoGP 2019. Marquez tetap santai dengan ini.
Lagipula, kecuali balapan di Amerika Serikat, Marquez selalu finis paling buruk di posisi dua.
"Meski dalam posisi tidak menguntungkan di Austria, saya sudah mencoba tapi tidak mungkin. Yang paling penting kami sudah berjuang," ujarnya.
Advertisement