Liputan6.com, Jakarta - Tesla telah memberikan konsumen beberapa cara untuk membuka dan menyalakan mobil elektrik miliknya. Tidak hanya melalui aplikasi, tersedia pula key fob dan key card (kunci mobil khusus) yang dapat digunakan apabila konsumen sedang tidak membawa handphone.
Tidak puas dengan cara tersebut, seorang biohacker bernama Amie DD membuat solusinya sendiri. Dilansir Carbuzz.com, ia memutuskan untuk menanamkan chip Radio Frequency Identification (RFID) dari keycard Tesla model 3 miliknya ke bagian tangan.
Baca Juga
Advertisement
Dalam video di channel Youtube milik Amie, ia memperlihatkan bagaimana proses penanaman chip tersebut. Pertama-tama keycard miliknya dilelehkan dengan cairan kimia hingga mendapatkan chip RFID. Chip tersebut kemudian dilapisi terlebih dahulu dengan silikon, seorang professional body modifier lalu memasukkan chip RFID tersebut ke dalam tangan Amie.
Sayangnya, dalam video tersebut Amie tidak menampilkan apakah ia berhasil menggunakan chip sebagai pengganti kunci mobil untuk membuka dan menyalakan mobil Tesla miliknya. Namun di kolom dia mengatakan bahwa cara ini berhasil dan berjanji akan memperlihatkannya di video selanjutnya.
Penulis: Khema Aryaputra
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Sadis, Harga Kunci Mobil Pintar Ini Mencapai Rp3,4 Miliar
Biasanya kunci mobil sudah termasuk dengan pembelian mobil. Jika kunci mobil hilang, harganya pun tak seberapa jika dibanding dengan harga mobil. Namun, kunci mobil pun ternyata bisa dibuat secara khusus.
Di zaman kunci mobil bersistem smart key saat ini, malah lebih banyak ditemui smart keykustom. Seperti yang dijual oleh Senturion.
BACA JUGA
Bentuknya sangat menarik, karena berbentuk gelang perhiasan. Tapi saat dilihat banderol harganya, mungkin bisa bikin ngelus dada.
Dilansir express.co.uk, kunci mobil Senturion dijual seharga Lamborghini baru, yakni EUR 211.550 atau setara dengan Rp 3,4 miliaran (Kurs EUR 1 = Rp 15.828).
Advertisement