Liputan6.com, Jakarta - Papa T Bob dan Mamo Agil dianggap berjasa menyelamatkan anak-anak di Indonesia melalui lagu-lagunya. Sebagai komposer, Papa T Bob dan Mamo Agil sangat produktif menciptakan lagu-lagu yang dikhususkan untuk anak-anak.
Meski lagu anak mulai punah di era modern, Papa T Bob dan Mamo Agil tetap antusias dalam melahirkan lagu-lagu terbaru yang bisa dinikmati dan dinyanyikan oleh anak-anak.
Atas konsistensinya itu, Papa T Bob dan Mamo Agil pun diganjar penghargaan yang diinisiasi Persatuan Artis Penyanyi Pencipta lagu dan Pemusik Republik Indonesia (PAPPRI) DKI Jakarta dan Dinas Pariwisata dan Budaya (Disparbud) Provinsi DKI Jakarta.
Baca Juga
Advertisement
Penyerahan penghargaan untuk Papa T Bob dan Mamo Agil dilakukan di sela-sela acara Lomba Karya Cipta Lagu Anak di Teater Kecil, Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat, Kamis (15/8/2019).
Prihatin
Ketua Pembina PAPPRI Jakarta Raya, Brigadir Jenderal TNI Drs. Akhmad Tamim, M.Si, menganggap penting pemberian penghargaan terhadap tokoh anak seperti pencipta lagu anak dan para penyanyinya.
“Terus terang saya prihatin dengan kondisi anak-anak kita sekarang ini, mereka banyak menyanyikan lagu-lagunya orang dewasa, yang liriknya tidak pas dengan usianya. Bahkan jauh dari mendidik, makanya ketika PAPPRI DKI Jakarta berkeinginan untuk menggelar Lomba Karya Cipta Lagu Anak, saya langsung merespons dan memberi support,” kata Akhmad Tamim di sela-sela acara.
Lebih lanjut Tamim menambahkan ”Dulu kita punya idola anak-anak, misalnya Bondan Prakoso, Tasya Camila, Eno Lerian, Joshua, Melissa, Tina Toon dan lain lain. Sekarang sudah tak ada lagi yang muncul penyanyi anak yang menjadi idola anak anak," dia menambahkan.
Advertisement
Daftar Lagu
Diketahui, Papa T Bob pernah menghadirkan lagu lagu hits seperti; "Diobok-Obok" (Joshua), "Dicium Mama Dicium Papa" (Tiga Anak Manis), "Bolo-Bolo" (Tina Toon), "Si Lumba-Lumba" (Bondan Prakoso), "Katanya" (Trio Kwek Kwek), "Du Di Dam" (Enno Lerian) dan lain lain.
Sedangkan Mamo Agil, menjadi komposer di balik lahirnya lagu-lagu anak seperti: "Da Da Da", "Bonekaku", "Belajar", "Lebaran", dan "Telap Telep".
