Mendikbud Beri Penghargaan 3 Siswa Penemu Obat Kanker

Muhajir Effendy memberikan penghargaan kepada tiga siswa asal SMAN 2 Palangkaraya, Kalimantan Tengah yang menemukan khasiat pohon bajakah untuk menyembuhkan kanker.

oleh Delvira HutabaratAdy Anugrahadi diperbarui 17 Agu 2019, 12:05 WIB
Mendikbud bersama Tiga siswa asal SMAN 2 Palangkaraya, Kalimantan tengah

Liputan6.com, Jakarta Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhajir Effendy memberikan penghargaan kepada tiga siswa asal SMAN 2 Palangkaraya, Kalimantan Tengah yang menemukan khasiat pohon bajakah, tumbuhan khas Suku Dayak untuk menyembuhkan kanker.

Penghargaan itu diberikan usai Upacara Peringatan HUT ke-74 RI, di Gedung Kemendikbud, Jakarta, Sabtu (17/8/2019) pagi.

Muhajir mengatakan, ketiga siswa itu merupakan segelintir dari sekian banyak siswa berprestasi. Bedanya, karya yang diciptakan Yazid Rafi Akbar, Anggina Rafitri, dan Aysa Aurealya sangat bernilai. Mereka berhasil menemukan obat kanker yang terbuat dari kayu bajakah berasal dari hutan Kalimatan Tengah.

"Mereka sangat kreatif menggali kearifkan lokal untuk sebuah karya sehingga membawa nama baik Indonesia ditingkat Internasional. Makanya kami memberikan penghargaan khusus," ujar dia.

Selain memberikan plakat penghargaan, Mendikbud juga memberikan hadiah berupa laptop dan tabungan. Masing-masing siswa mendapatkan uang senilai Rp 5 juta.

Sebelumnya diberitakan, ketiganya siswa berprestasi tersebut mengikuti rangkaian upacara yang digelar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. Mereka mengenakan pakaian adat dan duduk dibarisan B di tenda sisi kanan.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya