Rasa Haru dan Syukur Salma Usai Membawa Baki Bendera Pusaka

Salma mengaku baru ditunjuk menjadi pembawa baki pukul 07.00 pagi tadi.

oleh Delvira HutabaratRatu Annisaa Suryasumirat diperbarui 17 Agu 2019, 11:46 WIB
Salma, Paskibraka Nasional 2019 dari Jawa Tengah (Aditya Eka Prawira/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Prosesi pengibaran Sang Saka Merah Putih oleh Paskibraka 2019 berlangsung sukses. Sorotan pun tertuju pada anggota Parkibraka yang bertugas sebagai pembawa baki. Ia adalah Salma El Mutafaqqiha Putri Achzaabi dari Boyolali, Jawa Tengah.

Usai upacara, anggota Paskibraka kelahiran Malang, Jawa Timur itu nampak terharu dan menyampaikan rasa syukurnya.

"Alhamdullilah bisa menjalankan dengan lancar, Paskibraka 2019," kata Salma di Istana Merdeka, Jakarta, Sabtu (17/8/2019).

Salma mengaku baru ditunjuk menjadi pembawa baki pukul 07.00 WIB atau pagi tadi. "Alhamdullilah sudah disiapkan mentalnya, jadi siap tidak siap, harus siap," ucapnya.

Ia mengaku tidak menyangka akan menjadi Paskibraka yang terpilih membawa baki. "Jujur nggak nyangka," katanya.

Anak pertama dari tiga bersaudara itu mengaku mendapat pesan khusus dari orangtuanya, yakni untuk selalu ingat pada Allah SWT.

"(Pesan orangtua) tetap berusaha ingat kepada Allah, kejar dulu akhiratnya, pasti dunia mengikuti," ucapnya.

Salma yang merupakan putri dari Achmad Aswin Achzaab dan Nurisah telah menerima Sang Saka Merah Putih dari Presiden Joko Widodo untuk dikibarkan. Ada pun yang menjadi tim pengibar dari Kelompok Merah adalah Rayhan Alfaro Ferdinan Siregar (Paskibraka Nasional 2019 DKI Jakarta), Rangga Wirabrata Mahardika (Jawa Barat), dan Rafi Ahmad Falah (Banten)

Selama pendidikan dan pelatihan di Pusat Pemberdayaan Pemuda dan Olahraga milik Kementerian Pemuda dan Olahraga di Cibubur, Jakarta Timur, Paskibraka kelahiran Malang, 16 Desember 2002 ini cukup sering dilatih sebagai pembawa baki 2019.

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya