Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi dikabarkan sudah rampung menyusun Kabinet Kerja Jilid II. Dengan begitu, dia sudah memiliki nama-nama menteri yang akan bekerja bersamanya hingga 2024.
Porsi jatah menteri itu pun telah ditetapkan, di mana 45 persen untuk partai politik (parpol) dan sisanya 55 persen profesional.
Advertisement
Dari 45 persen jatah parpol diisi oleh partai pendukung. Beberapa parpol sudah buka-bukaan mengenai jatah menteri yang diberikan Jokowi.
Contohnya adalah PPP. Partai berlambang Kakbah ini menyebut mendapat kursi menteri lebih dari satu pemberian Jokowi.
Seluruh partai-partai tersebut sudah menyiapkan kader terbaiknya. Berikut partai politik yang sudah blak-blakan dapat jatah menteri:
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
PPP Dapat Lebih dari Satu
Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menyebut mendapat jatah kursi menteri dalam pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin. PPP mengaku mendapat lebih dari satu kursi menteri dari Jokowi.
"Insyaallah jumlahnya lebih dari satu. Pokoknya lebih dari satu," ujar Sekjen PPP Arsul Sani di Kompleks Gedung DPR/MPR RI, Jakarta.
Arsul menyebut, Jokowi baru memberikan jumlah saja untuk PPP. Sedangkan pos menteri, belum diberitahu.
Advertisement
Partai Golkar Dapat Tiga Jatah Menteri
Sebagai partai pendukung, Golkar dipastikan mendapat jatah menteri dari Jokowi. Sampai saat ini, Jokowi masih enggan menyebut berapa kursi menteri untuk Golkar.
Meski begitu, Golkar sendiri mengaku, partai identik dengan warna kuning itu diberi tiga jatah menteri oleh Jokowi. Golkar lantas menyebutkan tiga calon menteri tersebut.
"Tiga menteri. Airlangga, Agus Gumiwang, dan Satya Widya Yudha. Sementara itu," kata orang dekat Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto kepada Merdeka.com.
Tiga kursi menteri ini lebih banyak dibanding dengan periode pertama hanya satu. Jatah itu bukan hanya karena Golkar partai pendukung. Di sisi lain, Golkar merupakan partai pemenang kedua di Pemilu 2019.
PKB Lebih dari Tiga
Pada periode pertama Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mendapat jatah tiga kursi menteri dari Jokowi. Tiga menteri itu adalah Menteri Negara Pemuda dan Olahraga (Menpora), Menteri Tenaga Kerja (Menaker), dan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes-PDTT).
Di periode kedua ini, PKB yakin jatah kursi kepada partai pimpinan Muhaimin Iskandar itu bakal ditambah Jokowi. PKB mempercayai Jokowi memberikan berapapun kursi kabinet. PKB pun bakal manut saja dengan hak prerogatif presiden.
"Katanya begitu kalau kita bersyukur akan ditambah. Jadi itulah, PKB bersyukur maka mudah-mudahan ditambah," kata Sekretaris Jenderal PKB Jazilul Fawaid, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.
Reporter : Desi Aditia Ningrum
Sumber : Merdeka.com
Advertisement