Liputan6.com, Jakarta - Kericuhan terjadi di tempat penampungan pencari suaka, eks Gedung Kodim, Kalideres, Jakarta Barat.Seorang polisi, Aiptu Daud pun terluka saat berupaya melerai kericuhan.
Insiden itu terjadi pada Kamis, 22 Agustus 2019 sekitar pukul 16.00 WIB.
Advertisement
Kapolsek Kalideres, AKP Indra Maulana menjelaskan, saat itu sedang ada pembagian makanan. Stok makanan yang tersimpan di gudang tidak sesuai dengan jumlah pengungsi.
"Sesuai perintah Gubernur DKI Jakarta, gedung itu akan dikosongkan. Makanya distribusi makanan dihentikan. Jadi kemarin jumlahnya sedikit," kata dia saat dihubungi Liputan6.com, sc Jumat (23/8/2019).
Saat dibagikan, pencari suaka asal Afganistan terlibat pertikaian dengan pencari suaka asal Sudan. Beberapa aparat keamanan mencoba melerai keributan tersebut.
"Mereka semakin liar dan terkendali," ucap dia.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Bukan yang Pertama
Indra mengatakan, anggotanya bernama Aiptu Daud terkena besi pipa. Akibat inisiden itu, Daud mengalami luka dibagian tangan.
"Anggota saya luka memar karena dilempar dari dalam entah kayu atau batu masih kami dalami. Tapi kondisinya sudah membaik, hari ini sudah kembali berdinas," kata Indra.
Keributan di tempat penampungan pencari suaka bukanlah yang pertama terjadi. Pada Minggu 21 Juli 2019, keributan juga terjadi.
Keributan bermula saat warga Somalia hendak wudhu untuk salat zuhur. Kemudian, warga negara asal Afganistan, menyerobotnya. Tak terima, keduanya lalu adu mulut. Perkelahian hampir saja pecah, jika tidak dilerai.
Advertisement
