Kunjungi Indonesia, Raja Malaysia Akan Bertemu Presiden Jokowi

Selama kunjungannya, Raja Malaysia akan menghadiri upacara penyambutan dan jamuan kenegaraan oleh Presiden Joko Widodo di Istana Bogor.

oleh Liputan6.com diperbarui 25 Agu 2019, 18:20 WIB
Raja Malaysia Abdullah Ri'ayatuddin Al-Mustafa Billah Shah menunjukkan keris saat penobatan kerajaan di Istana Nasional, Kuala Lumpur, Selasa (30/7/2019). Upacara penobatan dipenuhi dengan adat dan tradisi kerajaan Melayu. (Malaysia Information Ministry via AP)

Liputan6.com, Jakarta - Raja Malaysia Yang di-Pertuan Agong XVI Al-Sultan Abdullah Al-Mustafa Billah Shah Ibni Almarhum Sultan Haji Ahmad Shah Al-Musta'in Billah akan mengadakan lawatan ke Indonesia pada 26-29 Agustus 2019.

Keterangan dari Kementerian Luar Negeri Malaysia, Minggu (25/8/2019) menyebutkan, Yang di-Pertuan Agong akan didampingi Permaisuri Agong Tunku Hajah Azizah Aminah Maimunah Iskandariah Binti Almarhum Al-Mutawakkil Alallah Sultan Iskandar Al-Haj, selama berada di Indonesia.

Rombongan didampingi Menteri Perekonomian Malaysia Dato' Seri Mohamed Azmin bin Ali selaku menteri pengiring serta pejabat dari Kementerian Luar Negeri, Istana Negara dan Kantor Perdana Menteri.

Selama kunjungan ke Indonesia, Raja Malaysia dan Permaisuri Agong akan menghadiri upacara penyambutan dan jamuan kenegaraan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo di Istana Bogor.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Ke Istiqlal dan Yogyakarta

Raja Malaysia Abdullah Ri'ayatuddin Al-Mustafa Billah Shah (kiri) bersama Ratu Tunku Azizah saat penobatan kerajaan di Istana Nasional, Kuala Lumpur, Selasa (30/7/2019). Momen ini secara resmi menandai lima tahun pemerintahannya sebagai kepala negara. (SHAIFUL NIZAL/DEPARTMENT OF INFORMATION/AFP)

Yang di-Pertuan Agong dan Raja Permaisuri Agong juga akan menghadiri jamuan santap malam dengan rakyat Malaysia di Indonesia dan mengunjungi Masjid Istiqlal di Jakarta.

Raja Malaysia dan Permaisuri Agong pun dijadwalkan ke Yogyakarta untuk bertemu dengan Sultan Yogyakarta dan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, Sri Sultan Hamengkubuwono X serta melawat beberapa tempat bersejarah di Yogyakarta.

Kementerian Luar Negeri Malaysia menyatakan kunjungan ini melambangkan keakraban dan keteguhan hubungan bilateral antara Malaysia dan Republik Indonesia serta akan menyumbang ke arah mengukuhkan lagi jalinan persahabatan di antara kedua negara yang telah terbina sejak 62 tahun yang lalu.

 

Reporter: Iqbal Fadil

Sumber: Merdeka.com

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya