Liputan6.com, Jakarta - Objek wisata Kebun Raya Bogor akan ditutup sementara pada Selasa 27 Agustus 2019. Penutupan dilakukan menyusul rencana kunjungan Raja Malaysia Yang Dipertuan Agong XVI Al-Sultan Abdullah Al-Mustafa Billah Shah Ibni Almarhum Sultan Haji Ahmad Shah Al-Musta'in Billah ke Istana Bogor.
Petugas Humas PKT Kebun Raya Bogor-LIPI, Ayi Doni Darusallam, mengatakan pihak kebun raya mendapat informasi Senin (26/8/2019) pagi dari pihak Istana, jika bakal ada tamu negara dari Malaysia berkunjung ke Istana Kepresidenan Bogor.
Advertisement
Karena itu, pihak manajemen membuat keputusan menutup wisata alam di tengah kota Bogor ini, besok.
"Penutupan satu hari full. Untuk hari berikut dan seterusnya tetap buka seperti biasa," kata Doni saat dihubungi Liputan6.com.
Menurut dia, kebetulan tidak ada rombongan pengunjung yang sudah mereservasi atau memesan tempat di area kebun raya untuk Selasa besok.
"Alhamdulillah kebetulan untuk booking atau reservasi tempat kosong," kata dia.
Raja Malaysia akan mengadakan lawatan ke Indonesia pada 26-29 Agustus 2019. Raja Malaysia akan didampingi Permaisuri Agong Tunku Hajah Azizah Aminah Maimunah Iskandariah Binti Almarhum Al-Mutawakkil Alallah Sultan Iskandar Al-Haj, selama berada di Indonesia.
Rombongan didampingi Menteri Perekonomian Malaysia Dato' Seri Mohamed Azmin bin Ali selaku menteri pengiring serta pejabat dari Kementerian Luar Negeri, Istana Negara dan Kantor Perdana Menteri.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Bakal Kunjungi Istiqlal
Selama kunjungan ke Indonesia, Raja Malaysia dan Permaisuri Agong akan menghadiri upacara penyambutan dan jamuan kenegaraan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo di Istana Bogor.
Agenda selanjutnya keduanya akan menghadiri jamuan santap malam dengan rakyat Malaysia di Indonesia dan mengunjungi Masjid Istiqlal di Jakarta.
Raja Malaysia dan Permaisuri Agong pun dijadwalkan ke Yogyakarta untuk bertemu dengan Sultan Yogyakarta dan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, Sri Sultan Hamengkubuwono X serta melawat beberapa tempat bersejarah di Yogyakarta.
Kementerian Luar Negeri Malaysia menyatakan kunjungan ini melambangkan keakraban dan keteguhan hubungan bilateral antara Malaysia dan Republik Indonesia serta akan menyumbang ke arah mengukuhkan lagi jalinan persahabatan di antara kedua negara yang telah terbina sejak 62 tahun yang lalu.
Advertisement