Totti Pesimistis Inter Milan Bisa Menjegal Juventus di Liga Italia

Inter Milan ingin menghentikan hegemoni Juventus di Liga Italia selama delapan musim terakhir. Tapi, Juventus diprediksi kembali memenangkan kompetisi.

oleh Liputan6.com diperbarui 29 Agu 2019, 13:50 WIB
Para pemain Inter Milan merayakan kemenangan atas Lecce pada laga pertama Serie A 2019/2020 di Stadio Giuseppe Meazza, Senin (26/8/2019). Antonio Conte mencatatkan debut manis usai mengantarkan Inter Milan melibas tim promosi Lecce 4-0. (AP Photo/Luca Bruno)

Liputan6.com, Milan - Francesco Totti tidak yakin kalau Inter Milan akan menjuarai Liga Italia Serie A musim ini. Menurut legenda AS Roma tersebut, Juventus masih terlalu kuat di liga saat ini.

Dalam delapan musim terakhir, Juventus selalu menjadi juara Serie A. Hegemoni Bianconeri di Liga Italia itu ingin dihentikan oleh Inter Milan.

Inter memang tidak main-main dalam menatap musim 2019/20. Di bawah asuhan Antonio Conte, Inter menjelma menjadi penantang gelar Serie A musim ini.

Inter Milan memulai Serie A musim ini dengan hasil yang luar biasa. La Beneamata menang besar 4-0 atas tim promosi Lecce di Stadion Giuseppe Meazza, Selasa (27/8) lalu

 


Tahunnya Juventus

Para pemain Juventus merayakan kemenangan atas Parma pada laga Serie A di Stadion Ennio Tardini, Parma, Sabtu (24/8). Parma kalah 0-1 dari Juventus. (AFP/Marco Bertorello)

Hasil itu praktis membuat Romelu Lukaku dan kolega memuncaki klasemen sementara Serie A. Namun, Totti bersikeras bahwa ini akan menjadi tahunnya Bianconeri lagi.

"Inter dan Napoli bisa menyebabkan masalah buat Juventus hingga akhir musim, tetapi kita semua tahu bahwa ketika tiba saatnya untuk menyerah, mereka selalu merespons," kata Totti kepada Radio Radio.

"Juventus akan memenangkan liga, meskipun akan lebih sulit daripada tahun-tahun sebelumnya."

 


Soal Icardi

Totti juga memberikan pendapatnya tentang perang urat saraf yang sedang berlangsung antara Mauro Icardi dan Wanda Nara dengan Inter. Namun, ia menolak untuk terlibat dalam perdebatan.

"Semua orang bebas untuk berpikir dan melakukan apa pun yang mereka inginkan, "tambahnya."

"Icardi terikat dengan istrinya karena dia juga agennya, mereka mengambil semua keputusan bersama. Saya tidak bisa mengomentari apa pun karena saya tidak tahu dinamika masalah ini."

Sumber asli: Sempre Inter

Disadur dari: Bola.net

(Penulis Aga Deta, published 29/08/2019)

Saksikan video pilihan berikut ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya