Liputan6.com, Solo- Kesebelasan Jawa Tengah berhasil menjadi juara Liga Pelajar U-14 Piala Menpora 2019. Keberhasilan ini diraih setelah Jateng kalahkan Banten 3-0 di partai final yang berlangsung di Stadion Sriwedari, Solo, Kamis (29/8/2019).
Kemenangan Jawa Tengah ini sekaligus mempertahankan gelar juara yang diraih pada tahun lalu. Jika tahun lalu juara Jawa Tengah berasal dari SSB R2 Solo, namun kali ini tim Kelas Khusus Olahraga (KKO) SMPN 1 Surakarta yang merebut piala tetap dan piala bergilir tersebut.
Advertisement
Tiga gol dari wakil Jawa Tengah itu masing-masing dicetak oleh Gerrard Dwiki pada menit keempat. Elang Vurgi Robben sukses menggandakan keunggulan menjadi 2-0 pada menit ke-17 dan gol ketiga ditorehkan Saiful Arifin dengan memanfaatkan bola rebound yang diarahkan ke kiper Banten, sekaligus penyandang gelar top scorer dengan torehan lima golnya sepanjang kompetisi.
Sementara peringkat ketiga di Liga Pelajar U-14 diraih bersama oleh Jawa Barat dan Jawa Timur.
Asisten Pelatih KKO Solo, Rianto Ardi Nugroho, mengatakan anak-anak asuhnya mampu menampilkan permainan yang luar biasa. Menurutnya mereka mampu menjalankan semua instruksi dari tim pelatih selama berlangsungnya Liga Pelajar U-14.
“Anak-anak tampil fight, bermain secara tim. Mereka berjuang secara maksimal sehingga kami bisa jadi juara,” ucap mantan kapten Persis Solo junior di tahun 2012 tersebut.
Layak Juara
Asisten Deputi Pengelolaan Olahraga Pendidikan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Alman Hudri mengatakan Jateng memang layak menyandang gelar juara. Ia menilai kualitas permainan dan kekompakan tim tersebut patut diacungi jempol.
“Saya berharap banyak daerah-daerah punya semangat pembinaan pada anak-anak serutin dan sekontinu dengan pihak Jateng,” ujarnya.
Sementara itu, Wali Kota Surakarta, F.X. Hadi Rudyatmo, mengatakan prestasi itu menjadi kebanggaan bagi warga Solo. Bahkan dirinya juga menilai gelar juara itu menjadi penanda kebangkitan sepakbola Solo. “Ini membuktikan Solo punya banyak potensi calon pemain hebat. Semoga ini jadi bank pemain Persis Solo di liga profesional," ujarnya.
Advertisement