Liputan6.com, Jakarta Indonesia berhasil menjadi juara dalam Kejuaraan Dunia Perahu Naga di Pattaya Thailand. Atas prestasi Tim Dragon Boat Indonesia itu, Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) memberikan bonus pada para atlet.
Ya, Menpora Imam Nahrawi memberikan bonus berupa uang dengan total Rp3.700.500.000 di Padepokan Waduk Jatiluhur, Purwakarta, Jawa Barat, Jum'at (30/8). Penghargaan terbut bukan sekadar apresiasi saja, tapi sekaligus untuk mendorong semangat perjuangan para atlet dalam mengharumkan nama bangsa.
Advertisement
"Harapan saya jangan dilihat dari nilai nominalnya, namun hargailah itu sebagai wujud perhatian pemerintah kepada prestasi anak bangsa. Semoga bermanfaat bagi atlet dan pelatih, dan semoga lebih banyak kalangan masyarakat yang tergerak memberikan penghargaan dan apresiasi," ucap dan harapan Menpora.
Ada dua hal yang pantas dibanggakan dari perjuangan tim di Negeri Gajah Putih tersebut. Pertama adalah kemenangan ini didapatkan setelah 22 tahun ketidakikutsertaan. Kedua, terlampauinya target latihan dalam persiapan menuju even SEA Games Manila 2019.
"Prestasi ini sebagai bukti bahwa atlet Indonesia mampu bersaing di kancah kejuaraan internasional. Persiapkan terus, kalau sekarang Amerika Serikat saja bisa dikalahkan saya yakin di SEA Games dapat memperoleh prestasi yang lebih baik," kata Menpora penuh optimisme.
Ada perjuangan yang terus tidak boleh dikendorkan, yakni terus mengukir prestasi agar Dragon Boat bisa naik kelas masuk cabor olimpiade. Jika itu berhasil, semakin banyak pundi-pundi medali dalam perebutan setiap even kejuaraan dapat ditargetkan.
"Terus berjuang, atlet, pelatih, federasi, agar bisa masuk cabor olimpik, dengan demikian semakin banyak kesempatan mengangkat harkat martabat bangsa," tutupnya.
Secara simbolis, Menpora menyerahkan total bonus untuk atlet dan pelatih yang mengukir prestasi 2 emas, 3 perak, 2 perunggu, senilai Rp3.700.500.000.
"Terima kasih atas perhatian pemerintah yang luar biasa, ini semakin memotivasi kami semua," ucap Spen Stuber Mehue, salah satu atlet yang mewakili penerimaan bonus secara simbolis.
Hadir, Staf Ahli Hukum Olahraga Samsudin, Wakil Ketua DPRD Purwakarta Ning, dari PB PODSI Waketum I sekaligus Manajer Tim H Sidharta, Waketum II Budiman Setiawan, Sekjen Edy Suyono, dan perwakilan Perum Jasa Tirta II.
(*)