Kelap-kelip Obor Ramaikan Perayaan Malam Tahun Baru Hijriah di Bogor

Pawai dipimpin oleh Bupati Bogor Ade Yasin. Mereka berjalan diiringi suara letupan kembang api dan lantunan selawat.

oleh Achmad Sudarno diperbarui 31 Agu 2019, 22:34 WIB
Pawai obor warga Kabupaten Bogor, Jawa Barat menyambut Tahun Baru Islam pada 1 Muharam 1441 Hijriah, Sabtu (31/8/2019) malam. (Liputan6.com/Achmad Sudarno)

Liputan6.com, Jakarta - Ribuan umat muslim di Bogor, Jawa Barat, turun ke jalan untuk menyambut Tahun Baru Islam pada 1 Muharam 1441 Hijriah yang bertepatan dengan 1 September 2019. Tidak hanya remaja dan anak-anak, orang tua pun tak mau ketinggalan membawa obor, kemudian berkeliling menyinari sudut Kota dan Kabupaten Bogor.

Salah satunya pawai di Kabupaten Bogor. Dalam pawai tersebut, para jemaah dari berbagai pesantren dan ormas Islam membawa obor oncor yang dibawa dari rumah masing-masing. Sebelum pawai, ribuan jemaah berkumpul di halaman Masjid Harakatul Jannah di Simpang Gadog. Satu per satu obor kemudian dinyalakan.

Setelah semua obor menyala, pawai pun dimulai sekitar pukul 20.00 WIB. Pawai dipimpin oleh Bupati Bogor Ade Yasin. Mereka berjalan diiringi suara letupan kembang api dan lantunan selawat.

Mereka bergerak menuju kawasan Puncak, tepatnya di Lapangan Cibereum, Kecamatan Cisarua. Di tempat itu, akan ada tablig akbar dan penampilan artis Arr Ridwan dari Mesir.

Kendati hanya dengan berjalan kaki, para jemaah tak patah semangat. Sepanjang jalan, kelap-kelip sinar obor terlihat begitu indah hingga mengundang perhatian banyak warga.

Wakil Bupati Bogor Iwan Setiawan menyebutkan, kegiatan dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1441 Hijriah itu dihadiri kurang lebih 2.000 orang, termasuk Bupati Bogor Ade Yasin.

"Pesertanya dari berbagai majelis taklim ataupun pondok pesantren se-wilayah Puncak dan sekitarnya," ujar Iwan.

Pawai obor ini, ucap Iwan, merupakan aktualisasi dari Program Pancakarsa yang kelima, yakni Bogor Berkeadaban. Kemudian menjadi salah satu wadah ukhuwah islamiyah bagi warga Kabupaten Bogor, khususnya di wilayah Puncak.

"Kegiatan ini juga untuk menumbuhkan kecintaan terhadap seni nuansa Islam, khususnya kepada generasi muda," kata politikus Partai Gerindra itu.

Arus lalu lintas di jalur Puncak sempat tersendat dampak adanya pawai obor. Namun demikian, tidak sampai menimbulkan kemacetan parah.

"Karena jarak pawai tidak terlalu jauh hanya sekitar 5 kilometer. Sampai saat ini situasi aman dan kondusif," kata Kapolres Bogor AKBP Andi M Dicky.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Perayaan di Kota Bogor

Sementara itu, suasana malam di Kota Bogor pun menjadi indah diwarnai kelap-kelip cahaya obor. Dengan mengenakan pakaian muslim, mulai dari anak-anak, kaum milenial hingga lansia secara serentak turun ke jalan. Ada yang berjalan keliling kampung, perumahaan, hingga jalan raya sambil membawa obor.

Seperti massa dari Ciawi, Kota Bogor. Sekitar 1.000 umat muslim pawai menuju Masjid Amalliah, Sukasari. Mereka bergabung dengan warga dari daerah lainnya untuk mengikuti tablig akbar di masjid tersebut.

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya