Turin- Bek Juventus, Giorgio Chiellini sukes menjalani operasi cedera ligamen anterior (ACL) di lutut kanannya, Selasa (3/9/2019). Juvenus pun konfirmasi kalau cedera bek asal Italia ini butuh pemulihan hingga enam bulan.
Bek Timnas Italia tersebut mengalami cedera ACL ketika menjalani latihan bersama Juventus pada 30 Agustus 2019. Dia pun harus naik ke meja operasi untuk memulihkan cedera tersebut.
Advertisement
Operasi yang dijalani Giorgio Chiellini di Austria berjalan dengan sukses. Kini, Chiellini harus melakukan serangkaian terapi dan diharapkan bisa kembali tampil pada Maret 2020.
"Sore ini (Selasa), Giorgio Chiellini menjalani operasi untuk merekonstruksi anterior cruciate ligament (ACL) di lutut kananya," bunyi pernyataan Juventus.
"Operasi, yang dilakukan di klinik Hochrum di Innsbruck oleh Professor Christian Fink, di hadapan Dokter Juventus, Dr. Tzouroudis, berjalan sukses. Perkiraan masa pemulihannya adalah sekitar enam bulan."
Bagi Giorgio Chiellini, ACL adalah cedera terparah yang pernah dialaminya. Berdasarkan data di Transfermarkt, Chiellini biasanya mengalami cedera otot dan yang terparah hanya harus absen selama 39 hari
Pengaruhi Performa
Dengan usia yang telah menginjak 35 tahun, cedera ACL dikhawatirkan bakal memengaruhi performa Chiellini. Apalagi, mayoritas pemain yang mengalami cedera tersebut tak bisa sepenuhnya pulih.
Alhasil, Juventus pun mulai mencari suksesor Giorgio Chiellini. Bek Bayern Munchen, Jerome Boateng, dan Shkodran Mustafi yang berseragam Arsenal sempat masuk dalam daftar belanja Juve pada bursa transfer musim panas tahun ini.
Akan tetapi, hingga transfer ditutup pada 2 September kemarin, I Bianconeri gagal mendatangkan pengganti Chiellini. Matthijs de Ligt yang diboyong dari Ajax Amsterdam diharapkan mampu mengisi posisi Giorgio Chiellini.
Advertisement
