Pogba Ingin Tinggalkan MU, Solskjaer Ajukan Dua Syarat

Ole Gunnar Solskjaer setuju saja kalau MU tetap menjual Pogba di bursa transfer Januari atau musim panas, tapi dia ajukan dua syarat.

oleh Liputan6.com diperbarui 04 Sep 2019, 17:50 WIB
Gelandang Manchester United, Paul Pogba, gagal melakukan eksekusi penalti saat melawan Wolverhampton pada laga Premier League di Stadion Molineux, Wolverhampton, Senin (19/8). Kedua klub bermain imbang 1-1. (AFP/Paul Ellis)

Liputan6.com, Manchester - Manajer Manchester United (MU), Ole Gunnar Solskjaer punya dua syarat yang diajukan kalau Paul Pogba harus dijual Januari atau musim depan. Dua syarat ini jadi izin bagi MU untuk melepas gelandang asal Prancis ini.

Paul Pogba memang batal pindah dari MU pada bursa transfer musim panas 2019. Hingga ditutupnya bursa transfer pada 2 September 2019 lalu, tidak ada klub yang membeli Pogba.

Padahal, selama ini ada dua klub yang terus dikaitkan dengan Paul Pogba yakni Real Madrid dan Juventus. Hanya saja, kedua klub diyakini tidak cukup serius dalam mengejar pemain berusia 26 tahun tersebut.

MU acap kali disebut menghalangi niat Paul Pogba untuk pindah klub. Solskjaer masih membutuhkan tenaga Pogba yang jadi motor serangan Setan Merah di lini tengah.

Bursa transfer sudah ditutup dan Pogba belum meninggalkan MU. Namun konon, ini hanya menunggu waktu saja.

 

 


2 Syarat dari Ole Gunnar Solskjaer

1. Paul Pogba - Pada Agustus 2016 didatangkan dari Real Madrid dengan harga 89,3 juta poundsterling. (AFP/Paul Ellis)

Manchester United diklaim tidak ingin melepas Paul Pogba, salah satu caranya dengan mematok harga yang tinggi. Solskjaer pun kerap disebut tetap ingin pemain jebolan akademi United itu berada di Old Trafford.

Namun, seperti dikutip dari The Mirror, Solskjaer sebenarnya tidak keberatan untuk melepas Paul Pogba. Dia mempersilahkan klub untuk melepasnya. Tetapi, ada dua syarat yang diajukan pria berusia 46 tahun.

Syarat pertama, Solskjaer ingin penjualan Paul Pogba dilakukan sebelum sesi pramusim. Sebab, dia ingin semua pemain yang ikut pramusim masuk dalam rencananya. Ketika sesi pramusim dimulai dan Pogba terlibat, Solskjaer menolak melepasnya.

Kedua, jika United menjual Paul Pogba, maka Solskjaer ingin semua uang hasil penjualan dipakai untuk membeli pemain baru. Solskjaer sudah menyiapkan dua nama yakni Bruno Fernandez dan Christian Eriksen untuk dibeli.

Pada akhirnya, syarat pertama gagal terwujud. Hal ini berbeda dengan kasus Romelu Lukaku memang melewatkan sebagian besar sesi pramusim klub. Begitu juga dengan Alexis Sanchez.


Kesulitan Menjual Paul Pogba

Selain dua syarat yang diminta oleh Ole Gunnar Solskjaer, kubu Manchester United sejatinya juga akan kesulitan mencari pembeli potensi Paul Pogba. Sebab, harga Paul Pogba sangat mahal dan sulit dipenuhi klub peminatnya.

Real Madrid telah membelanjakan lebih dari 300 juta euro di bursa transfer musim panas 2019 ini. Dengan angka besar tersebut, sulit membayangkan Madrid akan kembali berbelanja besar dengan membeli Paul Pogba.

Hal yang sama juga berlaku untuk Juventus. Penguasa Serie A itu telah membelanjakan banyak uang untuk membeli Matthijs de Ligt dan beberapa nama besar lain. Juve bakal berada dalam ancaman sanksi Financial Fair Play [FFP] jika memaksakan transfer Paul Pogba.

Sumber: The Mirror

Disadur dari Bola.net Penulis: Asad Arifin, published 4/9/2019

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya