Hari Pelanggan Nasional, Direksi BPJS TK Turun Gunung Cek Layanan

Para direksi BPJS Ketenagakerjaan menyebar ke sejumlah tempat pelayanan untuk memastikan masyarakat mendapat layanan yang terbaik.

oleh Pramita Tristiawati diperbarui 04 Sep 2019, 19:20 WIB
Direksi BPJS Ketenagakerjaan menyebar ke sejumlah tempat pelayanan untuk memastikan masyarakat mendapat pelayanan dengan baik.

Liputan6.com, Jakarta - Para direksi Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan (BPJS TK), menyebar ke sejumlah tempat pelayanan untuk memastikan masyarakat mendapat layanan yang terbaik. Hal tersebut untuk memperingati Hari Pelanggan Nasional yang jatuh pada hari ini, 4 September 2019.

"Iya, hari ini serempak, kami ada 14 direksi menyebar ke sejumlah tempat pelayanan. Ada yang di kantor, pelosok dan seperti saya ini ke rumah sakit," ujar Direktur Umum dan SDM BPJS Ketenagakerjaan, Naufal Mahfudz, saat ditemui di RS Internasional Siloam Karawaci, Kabupaten Tangerang.

Di sana, bersama dengan perwakilan BPJS Ketenagakerjaan Banten dan DKI Jakarta, serta Direktur Rumah Sakit Siloam, dr Jefri, mereka mengunjungi salah satu pasien yang juga merupakan peserta BPJS Ketenagakerjaan. Adalah Karen, salah satu Kepala KCP Bank Central Asia (BCA) di Bekasi yang menjadi korban kecelakaan lalu lintas saat dia pulang dari bekerja.

Karen sudah sejak Desember 2018 mendapat perawatan intensif di rumah sakit tersebut, dari awal masuk hingga hari ini, perawatan masih ditanggung BPJS TK. "Beliau ditanggung Jaminan Kecelakaan Kerja, jadi semua perawatan ditanggung sampai bisa bekerja kembali," tutur Naufal.

Hingga hari ini saja, total tagihan rumah sakit untuk seluruh penanganan, tindakan operasi, hingga kini sudah masuk tahap pemulihan atau fisioterapi, sudah mencapai lebih dari Rp 1,6 miliar. Jumlah tersebut belum dihitung sampai si pasien benar-benar diizinkan pulang dari rumah sakit.

"Makanya kami menjenguk ini, sekaligus ingin memastikan, bila peserta kami yang jadi pasien disini lebih dari 8 bulan, mendapatkan pelayanan terbaik," ujar Naufal.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya