Liputan6.com, Malang - Arema FC finis di peringkat empat klasemen putaran pertama Shopee Liga 1 2019. Tim berjuluk Singo Edan itu mengoleksi 26 poin di kompetisi yang disiarkan Indosiar tersebut.
Raihan di putaran pertama sudah membuat General Manager Arema FC Ruddy Widodo tersenyum. Menurutnya, ini jalan yang bagus untuk memenuhi target di putaran kedua.
Advertisement
Sejak awal musim, manajer berkaca mata ini menargetkan Arema bisa finis naik dua tingkat dari posisi keenam di Liga 1 2018. Syukur-syukur, target mendapatkan tiket ke kompetisi antarklub anggota AFC musim depan dapat diwujudkan di akhir musim ini.
"Kalau ditanya apa target Arema FC pada putaran kedua, kami tetap ingin menyapu bersih semua poin di laga kandang. Hanya saja, kami harus lebih banyak mengambil poin di laga tandang," kata Ruddy di Malang, baru-baru ini.
Lega Lebih Baik dari Musim Lalu
Ruddy merasa lega pencapaian Arema di putaran pertama musim ini lebih baik dari musim lalu. Sebab, di gelaran Liga 1 2018, Singo Edan harus memulai putaran kedua dari zona degradasi.
Musim lalu, Arema harus membongkar pasang pemain di paruh musim demi membenahi posisi di klasemen. Ruddy mengakui waktu itu target timnya hanya bagaimana caranya bisa lolos dari jerat degradasi.
"Tapi Alhamdulillah, kami bisa finis di posisi keenam pada akhir musim. Sekarang ini putaran pertama berakhir kami di posisi empat dan menyisakan satu laga tunda melawan PSM Makassar. Laga tunda itu menjadi tabungan poin bagi kami di putaran kedua," imbuhnya.
Advertisement
Optimistis Kejar Bali United
Ruddy mengaku masih optimistis mengejar perolehan poin Bali United yang ada di puncak klasemen dengan 40 poin. Saat ini, Arema tertinggal 14 poin dari Bali United.
"Kalau 14 angka, artinya selisih kami lima kemenangan dengan Bali United. Lima kemenangan itu mungkin bisa kami kejar di laga tandang. Ya, sambil berharap Bali United dan tim lain terpeleset di laga tandang," pungkas pria asal Madiun ini.
Sumber: Wearemania
Saksikan video pilihan berikut ini:
