Liputan6.com, Jakarta - PDAM Surya Sembada mengimbau masyarakat Surabaya yang terkena dampak penggeseran utilitas PDAM di bawah Jalan Yos Sudarso Surabaya untuk menampung air.
PDAM Surya Sembada akan menggeser utilitas PDAM yang berdiameter 800mm di bawah Jalan Yos Sudarso ke bawah pedestrian. Hal ini untuk mendukung program Pemerintah Kota Surabaya yang akan segera membangun alun-alun di Jalan Yos Sudarso.
Dengan penggeseran utilitas PDAM ini sekitar lebih dari 50 ribu pelanggan akan terkena dampak. Humas PDAM Surya Sembada, Bambang Eko Sakti menuturkan, jumlah tersebut sekitar 10 persen dari total pelanggan PDAM Surya Sembada.
Baca Juga
Advertisement
Adapun dampak penggeseran utilitas PDAM mulai dari air mengecil hingga tidak keluar. Oleh karena itu, PDAM Surya Sembada mengimbau masyarakat untuk menampung air.
Selain itu, pihaknya juga menyiapkan tangki air terutama untuk pelanggan yang tidak memiliki tandon dengan kapasitas 1.200 liter per detik. Satu tangki air untuk 5-7 kepala keluarga (KK) yang dapat dipesan di call center 08001926666.
Gangguan ini akan berdampak ke sejumlah daerah antara lain Darmo, Panglima Sudirman, Nias, Yos Sudarso, Wali Kota Mustajab, Undaan, Pasar Atom, Pegirian, Wonosari, Wonokusumo, DBAL (TNI AL), dan wilayah sekitarnya di Surabaya.
Pengerjaan pemindahan utilitas ini pada Jumat, 6 September 2019 pukul 15.30 WIB hingga Sabtu, 7 September 2019 pukul 15.30 WIB. "Pelaksanaan paling lama 24 jam, normalisasi hingga 48 jam,” tutur dia saat dihubungi Liputan6.com.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
PDAM Pindahkan Pipa di Proyek Alun-Alun Surabaya
Sebelumnya, PDAM Surya Sembada akan menggeser utilitas PDAM yang berdiameter 800mm di bawah jalan Yos Sudarso Surabaya ke bawah pedestrian. Hal ini untuk mendukung program Pemerintah Kota Surabaya yang akan segera membangun alun-alun di Jalan Yos Sudarso.
Waktu penggeseran akan dilakukan pada Jumat, 6 September 2019 pukul 15.30 WIB dan diperkirakan membutuhkan waktu 24 jam. Untuk mempercepat pekerjaan itu, PDAM akan mematikan salah satu instalasi pengolahan air minum (IPAM) yaitu IPAM Ngagel 2.
Mengutip instagram @pdamsuryasembada hal tersebut menyebabkan beberapa wilayah airnya akan mengecil sampai tidak keluar seperti di daerah Darmo, Panglima Sudirman, Nias, Yos Sudarso, Walikota Mustajab, Undaan, Pasar Atom, Pegirian, Wonosari, Wonokusumo, DBAL (TNI AL) dan wilayah sekitarnya di Surabaya.
"Setelah pekerjaan pergeseran selesai butuh waktu 2x24 jam untuk normalisasi distribusi air ke pelanggan," tulis PDAM Surya Sembada, Kamis 5 September 2091.
Oleh karena itu, pihaknya mengimbau pelanggan yang rumahnya di daerah terdampak segera menampung air sebagai langkah antisipasi.
Advertisement