Nokia 2720 Lahir Kembali dengan Dukungan KaiOS

HMD Global kembali membangkitkan generasi ponsel Nokia lawas lewat 2720.

oleh Agustinus Mario Damar diperbarui 07 Sep 2019, 17:00 WIB
Tampilan Nokia 2720 yang lahir kembali di 2019 (sumber: Nokia)

Liputan6.com, Jakarta - Ponsel Nokia lawas kembali diperkenalkan pada tahun ini. Kali ini, HMD Global memperkenalkan versi anyar Nokia 2720 yang sebelumnya dirilis pada 2009.

Dikutip dari Slash Gear, Sabtu (7/9/2019), desain ponsel anyar ini masih sama seperti model aslinya, yakni berdesain lipat (flip). Kendati demikian, ponsel ini sudah dibekali dengan beragam fitur khas perangkat zaman sekarang.

Salah satunya adalah kemampuan mendukung jaringan 4G dan Google Assistant. Ponsel ini hadir dengan keyboard numerik fisik dan layar QVGA berukuran 2,8 inci.

Tidak hanya itu, ponsel ini juga memiliki eksternal berukuran 1,3 inci. Layar ini berfungsi menampilkan sejumlah informasi dasar, seperti tanggal dan jam.

Ponsel ini menjalankan KaiOS dengan chipset Qualcomm 205 sebagai otaknya. Fitur lain yang juga tersedia di Nokia 2720 adalah mampu terhubung dengan wi-fi dan menjadi wi-fi hotspot.

Sama seperti model ponsel lawas Nokia, daya tahan baterai menjadi salah satu keunggulan. Nokia 2720 diklaim mampu aktif hingga 28 hari dalam keadaan standby.

Beralih ke kamera, Nokia 2720 memiliki kamera belakang beresolusi 2MP dengan LED Flash. Memiliki memori internal 4GB, pengguna masih dapat memperluasnya dengan microSD hingga 32GB.

Ponsel ini hadir dengan pilihan warna, yakni ocean black dan grey. Nokia 2720 sendiri mendukung jaringan untuk wilayah Eropa, Timur Tengah, Afrika Utara, Asia Pasifik, dan Tiongkok.

Kendati demikian, belum dapat dipastikan kapan ponsel ini akan melenggang di pasaran. Menuurt informasi, Nokia 2720 akan dijual dengan harga 89 euro (Rp 1,3 juta).


Nokia Paling Rajin Gulirkan Pembaruan Android

Tampak depan Nokia 5.1 Plus. Liputan6.com/ Agustin Setyo Wardani

Perlu diketahui, meski penggunanya tidak sebanyak merek lain, smartphone Android milik Nokia ternyata jadi yang terdepan dalam hal pembaruan Android.

The Verge dalam laporan yang Tekno Liputan6.com kutip Kamis (5/9/2019) kutip menyebutkan, Nokia paling rajin dalam menggulirkan Android ketimbang merek Samsung, LG, Xiaomi, Huawei, atau lain-lain.

Informasi ini berdasarkan studi yang dilakukan oleh Counterpoint Research. Hasil riset tersebut menyebutkan, 96 persen smartphone Nokia yang terjual sejak perilisan Android Pie telah diperbarui ke Android versi terbaru. Sementara merek Xiaomi, Samsung, dan Huawei berada di kisaran 80 persen.

Kemudian riset yang sama juga menyebut, smartphone merek Lenovo dan Oppo yang terjual setelah perilisan Android Pie 50 persennya telah diperbarui ke Android terbaru.

Adapun LG, Vivo, dan vendor lainnya hanya sebanyak 20 persen yang sudah diperbarui ke Android versi terbaru.

Pembaruan sistem operasi yang bersifat lambat memang sudah lama jadi masalah bagi smartphone Android. Bahkan, perangkat flagship pun tak jadi jaminan bakal mendapatkan pembaruan Android.


Tiga Merek Paling Rajin Gulirkan Pembaruan

Nokia 5.1 Plus yang bodinya berwarna putih (Liputan6.com/ Agustin Setyo W)

Hanya tiga merek smartphone, yakni Nokia, Lenovo, dan Xiaomi yang setengah dari perangkatnya telah menjalankan Android versi terbaru, setahun setelah dirilis.

Padahal menurut Counterpoint, banyak orang memakai smartphone yang sama, selama lebih dari dua tahun.

Seiring dengan tren tersebut, kurangnya pembaruan berarti ada banyak orang menjalankan versi Android yang sudah ketinggalan zaman, fitur lawas, dan menyulitkan pengembang.

(Dam/Isk)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya