Agar Target Karier Tercapai, Ini Langkah Mencapainya

Agar kesalahan yang sama tidak terulang kembali, begini cara mencapai target karier.

oleh Fitriana Monica Sari diperbarui 12 Sep 2019, 08:30 WIB
Ilustrasi perempuan sukses dengan berbagai proses dialaminya. (Picture: diaiz.co)

Liputan6.com, Jakarta Setiap orang pasti punya target masing-masing dalam hidupnya. Salah satunya dalam hal berkarier.

Untuk mencapai jenjang karier yang tinggi, dibutuhkan banyak sekali usaha dan pengorbanan. Tapi tidak sedikit yang mengalami kegagalan dalam menargetkan karier karena kurangnya perencanaan yang ditetapkan di awal.

Apa Anda pernah mengalaminya? Agar kesalahan yang sama tidak terulang kembali, begini cara mencapai target karier, seperti dikutip dari Cermati.com.

1. Tetapkan Tujuan Karier Anda

Apa yang menjadi tujuan Anda saat berkarier? Apa itu karena posisi yang tinggi, gaji yang besar, atau ingin berbagi ilmu?

Tahap ini cukup krusial, jadi perlu pertimbangan yang sangat matang untuk mengetahui tujuan yang paling tepat. Tak sedikit orang yang terlalu menggebu-gebu saat menetapkan tujuan karier, tapi ujung-ujungnya malah tidak cocok lagi pada tujuan tersebut. 

Tujuan karier ini sifatnya jangka panjang. Tapi tidak ada salahnya untuk menetapkan tujuan jangka pendek terlebih dahulu sebagai bagian dari proses. Sehingga perjalanan karier Anda tidak terkesan mengawang-awang.

2. Buatlah Skala Prioritas untuk Capai Karier

Setelah mengetahui tujuan karier, sekarang saatnya untuk memprioritaskan hal-hal yang ingin dilakukan. Skala prioritas bisa digambarkan dengan membuat skema to-do-list untuk mendapatkan hasil kerja yang lebih produktif.

Sebagai contoh, Anda ingin mengerjakan tugas A pada jam 10 pagi dan pada jam 2 siang beralih ke tugas B. Skala prioritas ini harus diikuti dengan manajemen waktu yang baik.

Sehingga semua pekerjaan dapat diselesaikan sesuai dengan jadwal. Buatkan skala prioritas secara berkala untuk mendapatkan sistem kerja yang bersinergi dan berkelanjutan. 


3. Catat Prestasi yang Sudah Dicapai

Ilustrasi./Copyright unsplash.com/hannah olinger

Selama berkarier, berapa banyak prestasi yang berhasil Anda torehkan? Prestasi ini tidak boleh diabaikan begitu saja.

Justru dengan prestasi Anda semakin mampu merencanakan apa yang harus dilakukan di hari mendatang. Alhasil, Anda pun bisa menorehkan prestasi-prestasi terbaru yang sangat berguna untuk kemajuan karier di masa mendatang.

Jika suatu saat prestasi yang ditorehkan sama seperti dulu, itu artinya Anda bisa mempertahankan hasil kerja dengan baik. Jadi jangan berkecil hati. Anda masih bisa menorehkan prestasi lain kalau mau belajar lebih keras lagi. 

4. Jangan Lupa Singkirkan Kata ‘Malu’

Dalam berkarier, tidak ada istilah kata malu. Sah-sah saja kalau Anda bertanya mengenai suatu hal atau meminta bantuan orang lain saat bekerja. Tidak, bukan berarti Anda lemah atau tidak pintar dan cekatan dalam bekerja.

Anda hanya berani untuk mengakui ketidakmampuan kepada orang lain, sehingga Anda bisa terus belajar untuk mengasah potensi diri Anda. Coba bayangkan bila malu bertanya dan meminta bantuan, maka Anda sendiri yang akan kesulitan.

Jadi lebih baik buang rasa malu ini jauh-jauh selagi apa yang Anda kerjakan tidak merugikan orang lain di lingkungan kerja. Ingat kata pepatah ‘Malu Bertanya Sesat di Jalan’.


5. Ikuti Tren Karier yang Ada

Ilustrasi Orang sukses (iStockphoto)​

Perjalanan karier Anda tidak selalu mulus. Ada kalanya perjalanan karier meroket, ada kalanya menyusut.

Apapun situasi yang dihadapi nanti, sebaiknya siapkan jejak karier lain yang akan membawa Anda terus berjalan menggapai karier yang sudah ditargetkan. Ikuti karier seperti apa yang lagi tren saat ini.

Jika Anda merasa tertarik dengan karier tersebut, Anda bisa segera menyiapkan diri untuk menggeluti karier baru apabila muncul kemungkinan kalau karier Anda yang sekarang tidak berjalan sesuai ekspektasi.

Tren karier yang diikuti sebaiknya sesuai dengan minat atau passion Anda. Atau setidaknya hampir sama seperti jejak karier yang digeluti dulu agar Anda tidak sulit melakukan penyesuaian karena sudah pernah berkecimpung di bidang yang sama.

6. Ikuti Pelatihan untuk Meningkatkan Kemampuan Diri

Semakin banyak informasi yang Anda dapatkan, maka semakin besar peluang untuk mencapai target yang dibuat. Jangan pernah sia-siakan waktu untuk hal-hal yang tidak penting.

Lebih baik manfaatkan sebaik mungkin untuk mengikuti ragam pelatihan yang ditawarkan oleh lembaga, organisasi, atau instansi tertentu demi kemajuan diri Anda hari ini, hari esok, dan seterusnya.

Pelatihan yang kamu ikuti juga membantu untuk memunculkan ide-ide baru yang sama sekali tidak pernah terpikirkan olehmu sebelumnya. Selagi ada kesempatan, coba manfaatkan untuk ikut pelatihan, ya.


7. Jangan Enggan Minta Dukungan Orang-Orang Terdekat

Salah satu kunci kebahagiaan suami dalam rumah tangga adalah Miss V milik istrinya awet muda. Bagaimana cara mewujudkannya?

Dukungan membuat Anda semakin termotivasi untuk mencapai karier yang diinginkan. Untuk itu, mintalah dukungan sebanyak-banyaknya, terutama dari orang-orang terdekat seperti orangtua, sahabat, suami atau pacar.

Usahakan agar dukungan yang didapat benar-benar sepenuh hati dan tidak menentang jejak karier yang Anda putuskan. Ini sangat penting mengingat banyak orang yang sering kali memberi dukungan secara setengah-setengah. 

Jika sebagian orang menentang keputusan Anda, tidak apa-apa. Sebaiknya jangan diambil hati.

Tetap dengarkan kata hati dan lakukan apa yang sudah ditargetkan sejak awal. Buktikan kalau orang-orang yang menentang Anda selama ini salah besar karena telah melakukannya. 

8. Ingat ya, Jangan Lupa Bahagia!

Sah-sah saja kalau mau ingin terus berkarier dan mengejar target. Tapi hal ini tentu membuat Anda cepat bosan kalau tidak menaruh bumbu kebahagiaan di dalam perjalanan karier.

Bagaimanapun juga, kamu butuh waktu untuk rehat dan bersenang-senang dengan diri sendiri. Rehat dan bersenang-senang bukan untuk membuang waktu, tapi untuk membangkitkan tenaga dan harmonisasi dalam hidup sehingga semuanya berjalan seimbang.

Membahagiakan diri tidak melulu harus liburan. Cukup dengan bersantai di ruang kerja saja sudah bisa memunculkan kebahagiaan tersendiri dalam diri Anda.

Lakukan yang Terbaik Demi Memaksimalkan Target Karier 

Berkarier itu tidak boleh asal-asalan, tetapi harus didasarkan ada target yang jelas. Sebab target inilah yang akan terus membawa Anda melangkah maju dalam berkarier. Maksimalkan target Anda dengan melakukan hal-hal terbaik. Semoga sukses berkarier bisa segera Anda raih.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya