100 Hari Ani Yudhoyono Berpulang, Ini Kenangan SBY Akan Sosok Memo

SBY mengenang sosok istri tercinta di momen ulang tahunnya.

oleh Liputan6.com diperbarui 10 Sep 2019, 15:15 WIB
Potret Ani Yudhoyono menggendong AHY saat masih bayi. (dok. Instagram @annisayudhoyono/https://www.instagram.com/p/B094Kl4j3wA/Putu Elmira)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono atau akrab disapa SBY, Senin 9 September kemarin, bertepatan dengan ulang tahunnya yang ke-70. Momen ulang tahun SBY kali ini terasa berbeda karena dirayakan bersamaan dengan acara malam kontemplasi.

Acara malam kontemplasi tersebut memperingati tiga acara sekaligus yakni ulang tahun SBY yang ke-70, 100 hari wafatnya Ani Yudhoyono dan 18 tahun berdirinya Partai Demokrat.

Keluarga besar SBY merasa haru karena ulang tahun SBY tahun ini juga bertepatan dengan 100 hari wafatnya Ani Yudhoyono. Seperti diketahui, Ani Yudhoyono menghembuskan napas terakhir di Singapura pada 1 Juni 2019 lalu. Mantan ibu negara tidak kuasa melawan sakit kanker darah yang dideritanya.

Tidak hanya itu, ulang tahun SBY yang ke-70 ini juga bertepatan dengan 10 hari kepergian Sang Bunda. Siti Habibah meninggal dunia pada Jumat (30/8) di Rumah Sakit Mitra Cibubur.

Banyak kenangan SBY bersama sang istri, Kristiani Herawati atau Ani Yudhoyono saat masih bersama, berikut beberapa yang dihimpun Liputan6.com:


SBY Menangis Dengarkan Lagu 'Candle in the Wind'

SBY terlihat menangis saat mendengarkan lagu 'Candle in the Wind' yang menjadi kenangannya bersama Ani Yudhoyono. (Nur Habibie)

Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tak kuat untuk menahan air matanya saat mendengarkan lagu berjudul Candle in the Wind yang dibawakan oleh Joy Tobing dalam acara 'Malam Kontemplasi' di Pendopo Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Senin 9 September 2019.

Presiden ke-6 Republik Indonesia itu tak kuasa menahan kesedihan mengenang sosok istri tercintanya, Kristiani Herawati atau Ani Yudhoyono yang telah mendahuluinya. Air matanya terus bercucuran saat lagu Elton John itu dinyanyikan Joy Tobing.

Pepo, panggilan SBY oleh istri dan anak-anaknya tampak mengusap air mata menggunakan tisu sambil menundukkan kepalanya.

Pembawa acara sempat menceritakan, lagu tersebut merupakan kenangan SBY dan Ani Yudhoyono. Lagu itu juga pernah didengarkan saat menyaksikan tayangan tv prosesi pemakaman Putri Diana.

Usai membawakan lagu, Joy Tobing bercerita kalau dirinya sangat mengenal sosok Ani Yudhoyono. Di mata Joy, Ani Yudhoyono merupakan sosok yang baik dan terus memberikan semangat kepada banyak orang.

"Saya mengenal ibu sejak tahun 2004 sejak menang Indonesian Idol. Beliau sosok yang baik," kenang Joy.

Sebelumnya, Lagu Anjie berjudul Menunggu Kamu juga dibawakan oleh penyanyi Renanda Bahtar untuk SBY. Lagu ini juga mempunyai kenangan di masa-masa kampanye Partai Demokrat lalu.

Lagu Anjie itu juga selalu diputar SBY dan Ani dalam satu bus saat berkeliling Indonesia.


Sosok Tegar

Ani Yudhoyono

Rasa cinta dan kesetiaan SBY pada sang istri, Ani Yudhoyono terlihat begitu besar. SBY selalu ada di samping saat Ani Yudhoyono tengah terbaring lemah.

Sang suami beserta kedua anak dan menantu silih berganti mendampingi wanita yang akrab disapa Memo itu. Almarhumah dikenal sebagai sosok yang tegar. Bahkan dirinya dengan tegas mengungkapkan bahwa ia tak akan menyerah melawan penyakit ganas tersebut.

Tak hanya itu, jauh sebelum dirinya terbaring di rumah sakit, Almarhumah juga lekat dengan dedikasinya mendukung suami. Seperti diketahui, dirinya tak pernah lelah mendampingi di sisi SBY dalam memimpin Tanah Air selama dua periode berturut-turut.

Tak heran almarhumah amat dikenang masyarakat Indonesia bahkan hingga akhir hayatnya. Di mata SBY sendiri, almarhumah merupakan sosok istri, ibu, sekaligus nenek terbaik yang menemaninya selama 43 tahun ini.

 

(Desti Gusrina)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya