3 Kisah Unik Polisi saat Tilang Masyarakat

Tanpa ragu, anggota Satlantas Polres Gresik melakukan tilang kepada sang istri.

oleh Liputan6.com diperbarui 14 Sep 2019, 08:16 WIB
Polisi memberikan surat tilang kepada mobil berplat nomor genap di persimpangan Jalan Dharmawangsa X dan Jalan Fatmawati, Jakarta, Senin (9/9/2019). Perluasan wilayah ganjil genap berlaku mulai hari ini dan terbagi di beberapa titik, salah satunya Jakarta Selatan. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Liputan6.com, Jakarta - Para pengendara kendaraan bermotor wajib tertib dan mematuhi aturan lalu lintas. Jika tidak, mereka harus siap mendapatkan sanksi dari aparat kepolisian berupa tilang.

Sanksi tilang ini biasanya diberikan polisi kepada para pengendara yang melanggar aturan lalu lintas. Tak peduli siapa pun yang melanggar.

Namun bagaimana jadinya jika yang melanggar adalah keluarga dan kerabat polisi yang tengah bertugas tersebut? Rupanya para polisi itu tetap tegas menilang.

Salah satu contohnya adalah seorang polisi yang menilang istrinya sendiri. Tanpa ragu, anggota Satlantas Polres Gresik menilang sang istri.

Berikut kisah-kisah para polisi yang melakukan tilang kepada teman hingga keluarga sendiri tanpa ragu:

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Tilang Sesama Polisi

Polisi menilang pengendara yang melanggar pemberlakuan perluasan sistem ganjil genap di Jalan Salemba Raya, Jakarta, Senin (9/9/2019). Pada masa uji coba, polisi hanya melakukan upaya preventif seperti sosialisasi kepada pelanggar. (merdeka.com/Iqbal Nugroho)

Seorang anggota polisi menilang temannya sendiri. Kejadian ini terjadi pada 2017 silam.

Saat itu, Bripda AM ditilang temannya sesama polisi lantaran sepeda motor yang dikendarai anggota Sabhara itu tidak sesuai standar lalu lintas. Dia ditilang bersama 50 orang pengendara lainnya saat polisi menggelar razia pada Kamis, 11 Mei 2017.

"Bripda AM melanggar aturan lalu lintas dan ditilang, kita tidak pilih-pilih dalam menegakkan aturan. Ada 51 orang yang ditilang," ujar Kapolres Kuantan Singingi AKBP Dasuki Herlambang kepada merdeka.com.

Awalnya Bripda AM tak menyangka bakal ditilang saat melintas di lokasi razia operasi Patuh Siak yang dilaksanakan Polisi Satuan Lalu Lintas di jalan Imam Bonjol Kabupaten Kuantan Singingi Provinsi Riau.

"Sasaran kita khususnya yang melawan arus yang menjadi faktor utama penyebab kecelakaan. Serta memeriksa kelengkapan kendaraan," kata Dasuki.

 


Tilang Ayah Mertua

Polisi menilang pengendara yang melanggar pemberlakuan perluasan sistem ganjil genap di Jalan Salemba Raya, Jakarta, Senin (9/9/2019). Perluasan sistem ganjil genap kendaraan bermotor mulai diberlakukan hari ini. (merdeka.com/Iqbal Nugroho)

Seorang anggota polisi tanpa pandang bulu menilang orangtuanya sendiri. Hal ini diunggah akun instagram Satlantas Polres Bojonegoro.

Melalui keterangan tertulis, seorang petugas sedang memeriksa pengendara kendaraan bermotor yang ternyata merupakan ayah mertua dari petugas itu sendiri. Kebetulan sang ayah mertua sedang melintas di lokasi kegiatan.

"Tadinya juga kaget yang memeriksa anak saya sendiri, tapi tidak apa memang kita kalau berkendara kan harus lengkap jadi tidak perlu khawatir," kata sang bapak seperti dikutip dari @satlantaspolresbojonegoro.

Petugas polisi yang menilang ayah mertuanya diketahui bernama Bripka Parmono. Kejadian ini saat menggelar operasi patuh di Jalan Raya MT Haryono, Jetak, Bojonegoro, pada Sabtu, 7 September 2019 pagi.

 


Menilang Istri

Kendaraan melintas saat pemberlakuan perluasan sistem ganjil genap di kawasan Jalan Fatmawati Raya, Jakarta, Senin (9/9/2019). Terdapat 25 ruas jalan di DKI Jakarta yang diterapkan kebijakan pembatasan kendaraan bermotor ini. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Kejadian anggota polisi yang menilang keluarganya sendiri juga pernah terjadi pada 2012 silam. Kala itu Jailani anggota Satlantas Polres Gresik menilang istrinya yang bernama Rahmawati.

Saat itu, Jailani bertugas mengamankan Car Free Day (CFD). Istrinya yang dalam perjalanan pulang, melintasi gang kecil dan terjebak di jalur CFD.

Oleh polisi lain, Rahmawati diarahkan keluar dari area CFD. Sayang, pelanggaran itu diketahui suaminya yang tengah mensweeping pengendara motor yang melanggar rambu CFD.

Rahmawati pun mendapat tilang dari sang suami.

"Untung hari itu, hanya teguran tilang simpatik saja, sehingga istri saya tidak sampai disidang dan untungnya juga istri saya mau mengerti dan memahami tindak tegas saya. Justru dia mendukung aksi saya," ungkap Jailani sembari tersenyum geli.

 

Reporter : Syifa Hanifah

Sumber   : Merdeka.com

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya