Liputan6.com, Jakarta - Presiden ketiga RI Bacharuddin Jusuf Habibie atau BJ Habibie meninggal dunia di usia 83 tahun. Sosok Bapak Demokrasi itu tutup usia di RSPAD, Jakarta pada Rabu, 11 September 2019 malam.
BJ Habibie akan dimakamkan siang ini di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan tepat di samping sang istri, Hasri Ainun Besari.
Advertisement
Indonesia berduka. Tak terkecuali para mantan orang nomor 1 di Indonesia. Salah satunya adalah Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY.
Menurut SBY, Indonesia kehilangan putra terbaiknya usai wafatnya BJ Habibie. Dirinya yang mengaku punya hubungan dekat dengan Habibie itu tak bisa menyembunyikan rasa dukanya.
Tak hanya itu, Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi juga sudah langsung datang ke RSPAD malam tadi. Ia pun mengajak seluruh masyarakat Indonesia mendoakan BJ Habibie.
Berikut ucapan duka dari Presiden RI Jokowi dan para mantan orang nomor 1 di Indonesia atas wafatnya BJ Habibie dihimpun Liputan6.com:
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Jokowi dan JK
Presiden Joko Widodo atau Jokowi melayat ke rumah duka BJ Habibie di Patra Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (12/9/2019). Jokowi datang bersama ibu negara Iriana Jokowi sekitar pukul 09.06 WIB.
Setelah sebelumnya Jokowi datang ke Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta Pusat pada Rabu, 11 September 2019.
"Pagi hari ini saya kembali bertakziah di kediaman rumah duka Bapak BJ Habibie. Meskipun tadi malam saya sudah ke RSPAD, tapi ini adalah sebuah penghormatan kita semua. Dari pemerintah terhadap pengabdian beliau kepada bangsa dan negara," tutur Jokowi di kediaman BJ Habibie.
Jokowi mengatakan, BJ Habibie dikenal sebagai seorang ilmuwan kelas dunia, juga bapak teknologi Indonesia serta presiden ke-3 RI.
Upacara atas wafatnya BJ Habibie juga akan dilaksanakan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan, sekitar pukul 13.30 WIB. Jokowi yang akan memimpin upacara pemakaman tersebut.
"Saya akan bertindak sebagai inspektur upacara," katanya.
Jokowi meminta untaian doa dari seluruh rakyat Indonesia untuk almarhum BJ Habibie.
"Kepada seluruh masyarakat, saya mengajak berdoa bersama-sama, semoga arwah beliau diterima di sisi Allah Subhanahu Wata'ala dan mendapat tempat terbaik di sisi-Nya," Jokowi menandaskan.
Selain itu, Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) beserta Ibu Mufidah Jusuf Kalla juga menyampaikan bela sungkawa atas meninggalnya BJ Habibie.
"Kita telah kehilangan putra terbaik bangsa, semoga almarhum mendapat tempat yang mulia di sisi Allah Yang Maha Kuasa," kata JK di Jakarta.
Advertisement
Megawati Soekarnoputri
Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri yang juga Presiden kelima RI mengaku sangat kehilangan atas wafatnya BJ Habibie.
"Bangsa kehilangan sosok pemimpin inspiratif yang tidak pernah mengenal lelah memberikan semangat dan inspirasi agar putra-putri Indonesia berjuang menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi sebagai kunci kemajuan bangsa”, kata Megawati dalam keterangan tertulisnya.
Sementara itu, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan almarhum BJ Habibie adalah sosok yang menjadi sahabat Megawati.
"Ibu Megawati mengenang almarhum bukan hanya sebagai sahabat. Kedua pemimpin tersebut sangatlah akrab. Banyak momentum kebersamaan mereka. Bahkan dalam berbagai forum, nampak keakraban diantara mereka," ujarnya.
Dia menyatakan, dalam salah satu pertemuan makan siang, Mega begitu terkesan dengan semangat Habibie dalam mewujudkan mimpi terhadap pentingnya penguasaan teknologi guna menjawab berbagai tantangan Indonesia sebagai negara kepulauan dengan penduduk terbesar ke empat di dunia.
Ketua Umum PDI Perjuangan, kata Hasto, menginstruksikan agar seluruh keluarga PDIP memberikan penghormatan terbaik dan meneladani kehidupan beliau.
"Ibu Megawati juga mengharapkan agar Presiden Jokowi dapat memberikan penghormatan terbaik kepada sosok yang menjadi ikon mimpi anak bangsa yang begitu gandrung pada penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi bagi kemajuan bangsanya. Semoga almarhum husnul khatimah," pungkas Hasto.
SBY
Presiden ke-5 RI, Susilo Bambang Yudhoyono, melayat ke rumah BJ Habibie, Kamis (12/9/2019). SBY datang bersama kedua anaknya, Agus Yudhoyono dan Edhie Baskoro Yudhoyono, juga dua menantunya.
Usai melayat, SBY mengungkapkan ucapan bela sungkawa.
"Bangsa Indonesia berduka. Kita kehilangan lagi salah satu putra terbaik bangsa, Bapak BJ Habibie. Saya harus mengatakan kita sungguh kehilangan, beliau bukan hanya bapak reformasi, bapak demokrasi, tapi juga bapak teknologi," ucap SBY.
SBY menuturkan, secara pribadi, dirinya bersama BJ Habibie memiliki hubungan sangat dekat. Kondisi itu dirasakan saat ia menjadi presiden maupun sudah tidak berada di pemerintahan.
"Saya memiliki kedekatan secara pribadi baik sebelum jadi Presiden terutama era reformasi juga setelah saya menjadi presiden. Dan bahkan saat kami berdua tidak lagi berada di pemerintahan. Terus terang ketika Ibu Ani berpulang, hubungan keluarag kami makin dekat," ujar dia.
Karena itu, lanjut SBY, secara pribadi dirinya sungguh kehilangan sosok BJ Habibie. Namun menurut SBY, keputusan Tuhan tentu menjadi yang terbaik baik BJ Habibie.
"Saya yakin keputusan Allah merupakan keputusan terbaik. Saya sebagai sahabat, sebagai adik beliau, ikut mendoakan semoga Beliau hidup tenang di sisi Allah SWT," ucap SBY.
Advertisement