FOTO: Pemadam Kebakaran Berjibaku Padamkan Karhutla Pekanbaru

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru pada Jum'at pagi menyatakan jarak pandang di Pekanbaru hanya 300 meter.

oleh Arnaz Sofian diperbarui 14 Sep 2019, 10:32 WIB
Pemadam Kebakaran Berjibaku Padamkan Karhutla Pekanbaru
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru pada Jum'at pagi menyatakan jarak pandang di Pekanbaru hanya 300 meter.
Petugas pemadam kebakaran memadamkan api saat kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Pekanbaru, Riau, Jumat (13/9/2019). Karhutla menyebabkan kabut asap pekat menyelimuti Pekanbaru. (ADEK BERRY/AFP)
Petugas pemadam kebakaran memadamkan api saat kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Pekanbaru, Riau, Jumat (13/9/2019). Karhutla yang mengakibatkan kabut asap menyebabkan jarak pandang sampai titik terendahnya pada tahun ini, yakni hanya 300 meter saja. (ADEK BERRY/AFP)
Petugas pemadam kebakaran memadamkan api saat kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Pekanbaru, Riau, Jumat (13/9/2019). Karhutla menyebabkan kualitas udara pada level berbahaya. (ADEK BERRY/AFP)
Api membakar hutan dan lahan (karhutla) di Pekanbaru, Riau, Jumat (13/9/2019). Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru pada Jum'at pagi menyatakan jarak pandang di Pekanbaru hanya 300 meter. (ADEK BERRY/AFP)
Petugas pemadam kebakaran memadamkan api saat kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Pekanbaru, Riau, Jumat (13/9/2019). Kabut asap hasil karhutla menyebabkan kegiatan belajar mengajar di Kota Pekanbaru lumpuh. (ADEK BERRY/AFP)
Petugas pemadam kebakaran memadamkan api saat kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Pekanbaru, Riau, Jumat (13/9/2019). BMKG Pekanbaru memperingatkan masyarakat waspada terhadap penurunan kualitas udara dan jarak pandang karena peningkatan polusi. (ADEK BERRY/AFP)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya