Liputan6.com, Jakarta Seperti yang baru-baru ini viral di media sosial dan diberitakan bahwa anak dari Elvy Sukaesih, Haidar, diberitakan melakukan aksi perusakan di warung milik tetangganya. Ia mengamuk setelah tak diizinkan berutang sebungkus rokok.
Haidar diamankan pihak kepolisian karena menyerang Junaedi, pemilik warung kelontong dengan senjata tajam. Anak sulung Elvy Sukaesih ini juga merusak warung serta gerobak milik pedagang lain. Fitria, adik Haidar menduga sang kakak mengamuk karena tersinggung dengan sang pemilik warung.
Baca Juga
Advertisement
Banyak yang beranggapan bahwa anak pedangdut Elvy Sukaesih ini menderita gangguan jiwa. Sebelumnya polisi sudah memastikan anak ratu dangdut Elvy Sukaesih, Haedar, menderita gangguan jiwa. Namun, keluarga menolak menyebut Haedar menderita gangguan jiwa.
"Yang dia derita skizofrenia, enggak sama ama gila tapi memang dia cenderung melukai orang, diri sendiri gitu," imbuh Fitria, anak kedua Elvy Sukaesih tersebut, saat dihubungi wartawan (14/9/2019).
Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, penyakit yang diderita anak Elvy Sukaesih, Minggu (15/9/2019).
Anak Elvy Sukaesih Ternyata Mengidap Skizofrenia
Anak Elvy Sukaesih sebelumnya disebutkan mengidap gangguan jiwa karena mengalami depresi setelah menderita sakit stroke. Tak lama setelah itu, anak Haidar meninggal dunia. Hal ini membuat kesedihannya bertambah berkali-kali lipat hingga mentalnya terguncang. Sehingga menyebabkan dirinya menderita gangguan jiwa.
Namun, baru diketahui ternyata anak Elvy Sukaesih ternyata menderita sebuah penyakit yang bernama Skizofrenia. Adik Haidar, Fitria, menyebutkan bahwa yang dialami anak Elvy Sukaesih tersebut adalah skizofrenia, yaitu gangguan mental dalam jangka panjang.
"Kita juga baru tahu. Selama ini kita tahunya dia depresi, tertekan, dengan kejadian ini kita keluarga akhirnya tahu. Kata rumah sakit namanya skizofrenia," kata Fitria selaku anak kedua Elvy Sukaesih ditemui di kediamannya, kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Sabtu (14/9/2019).
Advertisement
Haidar Sedang Perawatan dan Proses Penyembuhan
Haidar juga sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Jiwa Duren Sawit, Jakarta Timur dan dinyatakan sembuh. Sayangnya, gangguan mentalnya itu kambuh lagi.
Meskipun begitu pihak keluarga berkeberatan dengan sebutan Haidar mengalami kegilaan. Karena bila sedang tidak kambuh, ia berperilaku normal seperti orang pada umumnya.
"Karena maaf, kalau dibilang hilang ingatan, sakit jiwa, Haedar tidak seperti itu. Dia masih ingat semua, bisa salat, bisa mengaji. Dalam keadaan normal dia baik, penuh kasih sayang. Dia bukan orang gila, tapi bukan orang yang normal. Artinya kalau minum obat secara teratur, baik, dia bisa berkehidupan seperti biasa," tandas Fitria.