Liputan6.com, Seoul - Juni lalu mencuat kabar mengenai kasus dugaan transaksi narkoba yang dilakukan B.I eks iKON pada 2016. Sekitar tiga bulan tak ada kemajuan berarti, pada awal bulan polisi akhirnya memutuskan bahwa pihaknya akan menggelar investigasi atas kasus ini.
Informasi terbaru, B.I eks iKON akan diperiksa polisi pada minggu ini. Ternyata bukan hanya pelantun "Love Scenario" ini saja yang diperiksa.
Baca Juga
Advertisement
Diwartakan Soompi pada Sabtu (14/9/2019), pendiri YG Entertainment Yang Hyun Suk juga bakal diinterogasi polisi. Langkah ini diambil karena mantan bos B.I eks iKON ini disinyalir telah melakukan beberapa hal yang memengaruhi kasus ini pada 2016.
Sementara itu, polisi masih belum bersedia mengungkap detail mengenai pemeriksaan ini. "Kami tidak bisa membagikan [informasi] detail karena investigasi masih berjalan, tapi saat ini kami membuat jadwal antara informan, B.I, dan yang lain. Setelah mendapatkan testimoni mereka kami akan memastikan bahwa apa yang mereka katakan adalah benar," tutur sumber dari kepolisan.
Pengakuan Informan
Sedikit memutar ke belakang, kasus yang terjadi pada 2016 ini berawal saat seseorang ditangkap karena pelanggaran narkoba. Orang ini mengaku telah berbicara dengan B.I soal pembelian lysergic acid diethylamide (LSD). Hanya saja, pada interogasi selanjutnya ia kemudian menarik testimoninya.
Pada kemudian hari, diketahui bahwa sosok ini adalah Han Seo Hee, yang sebelumnya dikenal publik sebagai trainee yang terlibat atas kasus penggunaan mariyuana bersama TOP Bigbang.
Advertisement
Dilaporkan ke Komisi Antikorupsi
Tahun 2019, setelah kasus ini kembali mencuat, Han Seo Hee buka suara mengapa saat itu ia membatalkan testimoninya. Ia mengklaim bahwa Yang Hyun Suk telah mempengaruhi dan mengancamnya.
Alhasil, ia lantas melapor ke Komisi Antikorupsi dan Hak Sipil atas kecurigaan bahwa YG Entertainment dan Yang Hyun Suk punya hubungan khusus dengan kepolisian.
