Robert Jelaskan Alasan Pergantian Ghozali saat Ditahan Semen Padang

Persib Bandung gagal mengamankan poin penuh saat menjamu Semen Padang FC dalam lanjutan Shopee Liga 1 di Stadion Si Jalak Harupat, Rabu (18/9/2019).

oleh Huyogo Simbolon diperbarui 19 Sep 2019, 18:30 WIB
Gelandang Persib Bandung, Ghozali Siregar, saat melawan Arema FC pada laga Liga 1 di Stadion GBLA, Jawa Barat, Kamis (13/9/2018). Persib menang 2-0 atas Arema FC. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Liputan6.com, Bandung Persib Bandung gagal mengamankan poin penuh saat menjamu Semen Padang FC dalam lanjutan Shopee Liga 1 di Stadion Si Jalak Harupat, Rabu (18/9/2019). Tim berjuluk Maung Bandung itu ditahan tamunya dengan dengan skor 1-1.

Ada hal menarik di laga tersebut. Pelatih Persib Robert Rene Alberts menarik keluar Ghozali Siregar di awal babak kedua. Padahal, gelandang sayap Persib itu tampil impresif pada babak pertama.

Ghozali bahkan mampu mencetak satu-satunya gol tim Persib saat melawan tim Kabau Sirah. Namun pemain yang akrab disapa Gozo itu ditarik keluar oleh Robert di awal babak kedua, ia digantikan oleh striker Ezechiel N'Douassel.

Robert menjelaskan alasan utama di balik pergantian Gozo. Dia mengakui sudah berencana memasukkan Ezechiel di babak kedua.

"Apalagi dia sudah punya banyak waktu beristirahat mengingat laga terakhirnya (bersama Timnas Chad) 10 September. Jadi sudah lebih dari sepekan dia pemulihan," kata Robert.

Di babak pertama, selain menciptakan gol, Robert menilai Gozo kurang menyatu dalam permainan tim. Menurutnya, tidak banyak serangan dari sisi kiri kecuali gol yang bisa dia ciptakan.

"Karena Ezechiel sedang lapar (gol), sangat termotivasi juga karena absen di laga sebelumnya. Dia juga tidak bisa cepat kembali usai tanggal 10, jadi saya harap dia bisa mengangkat tim lebih baik lagi," ucap Robert.

Simak Video Pilihan Berikut Ini


Dinilai Kurang Tepat

Manajer Persib Bandung Umuh Muchtar geram dengan insiden penyerangan terhadap bus tim Maung Bandung usai menjalani pertandingan melawan Tira Peesikabo. (Liputan6.com/Huyogo Simbolon)

Sementara itu, manajer Persib, Umuh Muchtar sebaliknya menilai pergantian pemain yang dilakukan Robert di babak kedua tidak tepat. Bahkan setelah itu, kata Umuh, permainan Persib tak sebaik saat babak pertama.

"Padahal babak pertama sudah bagus dan baik. Dan biasanya kalau ada pergantian setelah 20 menit babak kedua. Saya kaget," kata Umuh.

Padahal, Unuh berharap kaga tersebut bisa dimenangkan Persib. Mengingat saat ini posisi mereka kurang bagus di klasemen sementara.

"Kalau imbang di kandang itu sama dengan kalah. Lantas posisi tidak naik padahal saya pikir akan terdongkrak dengan menang," ucapnya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya