FOTO: Arkeolog Bolivia Temukan Bejana Pra Hispanik Berusia 400 Tahun

oleh Arnaz Sofian diperbarui 19 Sep 2019, 14:45 WIB
Arkeolog Bolivia Temukan Bejana Pra-Hispanik Berusia 400 Tahun
Bejana berusia 400 tahun ditemukan dalam penggalian situs yang pernah menjadi rumah bagi salah satu kerajaan pra-Hispanik paling penting, Tiwanacota.
Arkeolog menunjukkan bejana pra-Hispanik yang ditemukan dalam penggalian di Kuil Kalasasaya, Tiwanaku, Bolivia, Rabu (18/9/2019). Arkeolog Bolivia menemukan bejana pra-Hispanik yang berusia lebih dari 400 tahun. (AP Photo/Juan Karita)
Pendeta Aymara berdoa sebelum dimulainya penggalian bejana pra-Hispanik di Kuil Kalasasaya, Tiwanaku, Bolivia, Rabu (18/9/2019). Bejana ditemukan dalam penggalian situs yang pernah menjadi rumah bagi salah satu kerajaan pra-Hispanik paling penting, Tiwanacota. (AP Photo/Juan Karita)
Bejana pra-Hispanik terlihat dalam penggalian di Kuil Kalasasaya, Tiwanaku, Bolivia, Rabu (18/9/2019). Proyek penelitian, konservasi, dan restorasi tersebut dilakukan dengan dukungan UNESCO. (AP Photo/Juan Karita)
Arkeolog mencari bejana pra-Hispanik dalam penggalian di Kuil Kalasasaya, Tiwanaku, Bolivia, Rabu (18/9/2019). Bejana tersebut merupakan persembahan pada pemakaman seseorang yang memiliki garis keturunan bangsawan. (AP Photo/Juan Karita)
Arkeolog menunjukkan bejana pra-Hispanik yang ditemukan dalam penggalian di Kuil Kalasasaya, Tiwanaku, Bolivia, Rabu (18/9/2019). Direktur Pusat Arkeologi, Julio Condori mengatakan bejana-bejana tersebut berasal dari zaman Tiwanaku III. (AP Photo/Juan Karita)
Para pria Aymara membawa bejana pra-Hispanik yang ditemukan dalam penggalian di Kuil Kalasasaya, Tiwanaku, Bolivia, Rabu (18/9/2019). Tiwanaku adalah pusat spiritual dan politik yang dianggap sebagai salah satu kerajaan pra-Hispanik paling penting. (AP Photo/Juan Karita)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya