Tata Edar Masih Jadi Masalah di Industri Film Nasional

Film nasional belakangan meningkat pesat.

oleh Hernowo Anggie diperbarui 20 Sep 2019, 10:40 WIB
Film nasional belakangan meningkat pesat. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Film nasional kian menggeliat dengan maraknya judul film karya anak bangsa yang meramaikan bioskop di Tanah Air. Menurut Ketua Umum Persatuan Artis Film Indonesia (Pafindo) H.R.M. Bagiono, SH, hal tersebut dianggap sebagai angin segar untuk industri film nasional.

Bagiono menilai, perkembangan film nasional masih perlu dukungan lebih dari pemerintah. Tak cuma soal perhatian untuk datang dan menikmati film nasional di layar bioskop, persoalan tata edar film juga perlu mendapat prioritas.

"Tata edar masih menjadi polemik di industri film nasional. Sebagaimana kita tahu, peredaran film-film nasional di layar bioskop sampai saat ini belum sepenuhnya maksimal," kata Bagiono ditemui di kawasan Epicentrum Walk, Jakarta Selatan, baru-baru ini.

Sebagai bagian dari Badan Perfilman Indonesia (BPI), Bagiono ikut mendesak agar pemerintah tanggap soal tata edar film agar hasilnya bisa dinikmati para pekerja film nasional.


Peraturan Jelas

Ketua Umum Persatuan Artis Film Indonesia (Pafindo) H.R.M. Bagiono, SH (Instagram/ https://www.instagram.com/p/Bu-1d_YgR6f/)

Soal tata edar film, sambung Bagiono, diatur dalam Undang Undang No 33/2009 tentang Perfilman. Namun hingga kini, mekanisme dari Undang Undang tersebut masih belum jelas.

"Utamanya terkait tata edar film, data penonton, termasuk juga film impor," dia melanjutkan.

Bagiono menginginkan agar permasalahan di industri film nasional segera terselesaikan dengan adanya peraturan yang jelas mengenai tata edar. "Kalau aturan soal tata edarnya jelas, tentunya akan berdampak positif bagi para pelaku di industri film kita sekarang," dia memungkasi.

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya