Liputan6.com, Bogor - Wakil Presiden China Wang Qishan berencana menghadiri pelantikan Joko Widodo atau Jokowi sebagai Presiden pada Minggu, 20 Oktober 2019. Kehadiran Wapres Wang ini untuk menunjukkan bahwa Indonesia dan China memiliki hubungan yang erat.
Hal ini disampaikan Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu) AM Fachir, usai mendampingi Presiden Jokowi bertemu delegasi China di Istana Kepresidenan Bogor Jawa Barat. Menurut dia, delegasi China menyampaikan langsung kemungkinan kehadiran Wang saat pelantikan presiden dan wakil presiden 2019-2024.
Advertisement
"Tadi juga menyampaikan bahwa akan ada Wakil Presiden Tiongkok yang akan menghadiri pelantikan Bapak Presiden pada 20 Oktober nanti. Dan Bapak Presiden mengatakan terhormat kalau dihadiri juga oleh wakil presiden Tiongkok," kata Fachri di Kompleks Istana Kepresidenan Bogor Jawa Barat, Jumat (20/9/2019).
Fachri mengatakan kehadiran Wang ini juga untuk memperlihatkan bahwa kedua pemimpin negara memiliki hubungan yang baik. Dia menyebut China ingin memberikan perhatian khusus kepada Indonesia.
"Bahwa Tiongkok akan memberi perhatian yang lebih baik yang menunjukkan hubungan yang sangat penting dan strategis antara Tiongkok dengan Indonesia," tutur dia.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Komitmen Kerjasama
Salah satu delegasi yang hadir bertemu Jokowi di Istana yaitu, Penasihat Hubungan Luar Negeri Presiden RRT/ Anggota Komisi Urusan Luar Negeri RRT Song Tao. Pertemuan itu untuk menyampaikan komitmen China untuk terus menjalin kerja sama dengan Indonesia.
"Tujuannya antara lain sekaligus menyampaikan selamat atas terpilihnya Bapak Presiden. Kedua, ingin menyampaikan komitmen Tiongkok untuk terus meningkatkan kerja sama dengan Indonesia," jelas Fachri.
Advertisement