Liputan6.com, Jakarta - Instagram mengumumkan aturan baru tentang iklan produk penurun berat badan dan operasi kosmetik. Instagram menyebut, beberapa konten terkait penurun berat badan akan disembunyikan dari pengguna di bawah delapan belas tahun. Sementara iklan yang mempromosikan produk pelangsing instan bakal dihapus.
Manager Kebijakan Publik Instagram Emma Collins menyebut, perusahaan ingin Instagram menjadi tempat positif bagi siapa pun.
Baca Juga
Advertisement
"Kami ingin Instagram jadi tempat positif bagi semua penggunanya. Kebijakan ini merupakan upaya berkelanjutan untuk mengurangi tekanan yang kadang dirasakan sebagai akibat dari penggunaan media sosial," tutur Collins sebagaimana dikutip laman BBC, Jumat (20/9/2019).
Collins menambahkan, oleh sebab itu, Instagram sangat mempertimbangkan saran dari para ahli terkait dengan kebijakan di media sosial.
Selain itu, saat ini ada banyak perhatian dari khalayak mengenai iklan penurun berat badan instan di Instagram. Terutama iklan yang dikaitkan dengan promosi untuk mencintai tubuh sendiri kepada anak-anak muda.
Aktor Jameela Jamil mengatakan, langkah Instagram merupakan sebuah kemenangan besar dalam perang melawan industri obat diet dan detoksifikasi.
Jameela mengatakan, para influencer harusnya mendukung kampanye tubuh positif, bukannya membantu mengiklankan berbagai produk diet instan seperti teh detoks, suplemen diet, dan lain-lain. Pasalnya, produk-produk tersebut memiliki efek pencahar yang belum tentu baik bagi kesehatan. Jamil juga mengkritik influencer, termasuk keluarga Kardashians dan penyanyi Cardi B.
Batasan Usia
BBC melaporkan, promosi diet instan tidak realistis akan dihapus. Sementara anak-anak muda bakal dilarang melihat beberapa konten berkaitan dengan diet dan bedah kosmetik.
Instagram juga mendorong keterlibatan pengguna untuk melaporkan konten atau iklan diet instan yang dianggap melanggar kebijakan komunitas. Instagram kemudian akan memutuskan apakah konten yang dilaporkan perlu dibatasi atau dihapus.
Tak hanya Instagram, perubahan juga akan berlaku untuk Facebook selaku induk dari Instagram. Meski begitu, pembatasan untuk melihat konten iklan diet instan hanya akan diterapkan bagi pengguna berusia di bawah delapan belas tahun. Sayangnya, Instagram tak menanyakan usia seseorang saat membuat akun.
Alih-alih, Instagram hanya menghadirkan kotak persetujuan yang menyebut pengguna berusia 18 tahun. Jika pengguna mendaftar Instagram dengan menggunakan akun Facebook, informasi usia pun ditarik dari profil Facebook. Sayangnya, pengguna Facebook juga bisa bisa memalsukan usia mereka ketika mendaftar.
Advertisement
Alasan Instagram Ubah Kebijakan
Sebelumnya, pada Februari 2019, Direktur Medis dari National Health Service Inggris Stephen Powis meminta untuk memblokir influencer dan selebritas yang mempromosikan produk diet instan.
Pasalnya, produk diet instan membahayakan bagi kesehatan tubuh sekaligus kesehatan psikis anak-anak muda.
Menurut investigasi BBC, anak-anak muda bertukar gambar grafis tentang penurunan berat badan dan saran tentang bagaimana membuat penyakit mereka lebih ekstrim jadi hal biasa.
(Tin/Why)