Liputan6.com, Barcelona - Xavi Hernandez memberikan saran kepada Barcelona terkait Liga Champions. Ia meminta mantan klubnya itu tidak menjadikan juara kompetisi elit Eropa itu sebagai obsesi di setiap musimnya.
Terakhir kali, Barcelona menjuarai Liga Champions adalah pada 2015 silam. Saat itu, Xavi masih menjadi jenderal di lini tengah Blaugrana.
Advertisement
Empat musim terakhir, Barcelona selalu tersingkir dari pentas Liga Champions secara menyakitkan. Musim lalu Lionel Messi cs disingkirkan Liverpool di semifinal meski sempat unggul 3-0 pada leg pertama.
Jelang dimulainya musim 2018-19, Messi sempat berpidato di hadapan suporter Barcelona di Camp Nou. La Pulga meyakinkan bahwa timnya akan berusaha keras meraih gelar Liga Champions. Namun, akhirnya mereka gagal.
Anjuran Xavi
Menurut Xavi, Barca terlalu terobsesi akan Liga Champions. "Saya rasa Liga Champions tidak harus jadi obsesi bagi Barcelona," ujar Xavi dalam wawancara dengan Marca.
"Harusnya Liga Champions dilihat sebagai tantangan, sebuah target, tapi tak lebih dari itu. Jika Anda terobsesi akan sesuatu maka hal tersebut sebenarnya menjadi kontraproduktif," imbuhnya.
Advertisement
Kiprah Barcelona
Musim ini Barcelona mengawali petualangan mereka di Liga Champions dengan membawa pulang satu poin dari markas tim kuat Jerman, Borussia Dortmund, Rabu (18/9/2019) dini hari WIB kemarin.
Dalam laga ini, Barca sudah bisa kembali diperkuat oleh sang kapten, Messi yang sebelumnya harus absen sejak awal musim karena menderita cedera otot betis. Messi tampil sejak pertengahan babak kedua.
Barcelona bisa dibilang beruntung bisa meraih hasil imbang di Signal Iduna Park. Pasalnya, tuan rumah sempat memperoleh hadiah penalti. Beruntung bagi Barca, Marc-Andre Ter Stegen tampil sigap untuk menggagalkan eksekusi Marco Reus.
Sumber: Marca
Disadur dari Bola.net (Penulis Ari Prayoga, Published 21/09/2019)