Pemegang saham mayoritas PT Bintuni Energy Persada David Manibui usai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (24/9/2019). Dia diperiksa sebagai tersangka dugaan suap pengadaan pekerjaan peningkatan jalan di Kabupaten Jayapura pada APBD-P Pemprov Papua TA 2015. (merdeka.com/Dwi Narwoko)
Pemegang saham mayoritas PT Bintuni Energy Persada David Manibui usai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (24/9/2019). Dia diperiksa sebagai tersangka dugaan suap pengadaan pekerjaan peningkatan jalan di Kabupaten Jayapura pada APBD-P Pemprov Papua TA 2015. (merdeka.com/Dwi Narwoko)
Pemegang saham mayoritas PT Bintuni Energy Persada David Manibui usai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (24/9/2019). Dia diperiksa sebagai tersangka dugaan suap pengadaan pekerjaan peningkatan jalan di Kabupaten Jayapura pada APBD-P Pemprov Papua TA 2015. (merdeka.com/Dwi Narwoko)
Pemegang saham mayoritas PT Bintuni Energy Persada David Manibui usai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (24/9/2019). Dia diperiksa sebagai tersangka dugaan suap pengadaan pekerjaan peningkatan jalan di Kabupaten Jayapura pada APBD-P Pemprov Papua TA 2015. (merdeka.com/Dwi Narwoko)
Pemegang saham mayoritas PT Bintuni Energy Persada David Manibui usai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (24/9/2019). Dia diperiksa sebagai tersangka dugaan suap pengadaan pekerjaan peningkatan jalan di Kabupaten Jayapura pada APBD-P Pemprov Papua TA 2015. (merdeka.com/Dwi Narwoko)