Liputan6.com, Jakarta - Tujuh lapak limbah plastik di Kampung Baru Kelurahan Jurumudi, Kecamatan Benda, Kota Tangerang. Dua orang meninggal akibat peristiwa yang lokasinya berdekatan dengan Bandara Soekarno Hatta.
Advertisement
Kapolsek Benda Kompol Doddy Ginanjar mengatakan, dua korban meninggal setelah berhasil meloloskan diri dari ganasnya si jago merah, sesaat setelah bunyi ledakan pada mesin pres limbah plastik.
"Kedua korban ini berhasil meloloskan diri. Namun, karena luka bakarnya cukup parah, mereka tidak bisa selamat," ujarnya, Selasa (24/9/2019).
Sedangkan, terdata masih ada satu korban lagi yang masih dirawat intensif di RSUD Kabupaten Tangerang. Korban yang selamat ini mengalami luka bakar lantaran menolong rekannya.
Kedua korban meninggal atas nama Sunarli (45) dan Nurul Samba (32). Sedangkan, korban selamat yang masih dirawat intensif atas nama Rohim.
Saat ini, pihaknya masih penyelidikan mendalam kebakaran ini. Jarak dari lokasi kejadian ke Bandara Internasional sangatlah dekat.
"Standar Operasiobal Prosedur (SOP) pekerja disini juga, dan nanti kita selidiki apakah ada kelalaian atau yang lainnya," ujarnya.
Sementara hingga saat ini, pihak pemadam masih melakukan pemadaman dan pendinginan. Polisi juga masih menghitung kerugian yang timbul akibat kebakaran tersebut.
Jalur Parimeter Selatan pun, sampai saat ini masih dilakukan penutupan. Masyarakat diminta menggunakan jalur lain, baik itu melalui jalur Parimeter Utara ataupun arteri serta, melalui TOD (Transit Oriented Development).
