Liputan6.com, Turin - Pelatih AC Milan, Marco Giampaolo meminta anak asuhnya bangkit di kandang Torino, Stadio Olimpico Grande, Kamis (27/9/2019) atau Jumat dini hari WIB pada pekan kelima Serie A.
Kemenangan di kandang Torino menjadi harga mati bagi AC Milan setelah menelan kekalahan 0-2 dari Inter Milan di Stadion San Siro, 22 September lalu. Kala itu, dua gol kemenangan Inter Milan dicetak oleh Marcelo Brozovic dan Romelu Lukaku.
Advertisement
"Torino merupakan lawan yang sulit untuk dihadapi, mereka kuat secara fisik dan punya kualitas individu yang bagus. Ini akan menjadi pertandingan yang sulit," ucap Marco Giampaolo, seperti dikutip dari Football Italia.
AC Milan terlihat penuh percaya diri karena Torino menelan dua kekalahan beruntun di pentas Serie A. Selain itu, rekor pertemuan menguntungkan Rossoneri.
Tercatat, dalam 34 pertandingan, AC Milan mencatatkan 16 kemenangan dan 16 hasil imbang. Sedangkan Torino hanya mengantongi dua kemenangan atas AC Milan.
"Kita harus bangkit kembali. Namun, tim perlu banyak intensitas permainan," ucap pelatih AC Milan berusia 52 tahun tersebut.
Kekecewaan Fans
Tentunya kemenangan atas Torino bakal mengobati luka fans AC Milan. Giampaolo benar-benar merasakan kekecewaan fans AC Milan yang kalah dalam Derby della Madonina.
"Saya bisa membayangkan kekecewaan para penggemar setelah derby. Kami mendapat banyak masalah dalam pertandingan melwan Inter," ujar Giampaolo,
"Kami harus merespons itu dan mengangkat lagi kepala kami. AC Milan harus bermain dengan konsentrasi dan tekad yang kuat," kata mantan pelatih Sampdoria itu melanjutkan.
Advertisement
Klasemen Serie A
Lihat klasemen Serie A melalui link berikut ini.
Saksikan video pilihan berikut ini: