Demo Mereda, IHSG Diprediksi ke Zona Hijau

Laju IHSG pada perdagangan hari ini dipredisi kembali menguat

oleh Bawono Yadika diperbarui 27 Sep 2019, 06:30 WIB
Pekerja berbincang di dekat layar indeks saham gabungan di BEI, Jakarta, Selasa (4/4). Pada pemukaan indeks harga saham gabungan (IHSG) hari ini naik tipis 0,09% atau 4,88 poin ke level 5.611,66. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi bergerak ke zona hijau di pasar saham. Sentimen global cukup kondusif menopang penguatan indeks.

Analis PT Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan menjabarkan, secara teknikal, indeks mengindikasikan potensi positif pada perdagangan hari ini.

Menurutnya, IHSG akan ditutup cerah pada kisaran support di level 6.146-6.187 dan resistance di level 6.251-6.273.

Kendati begitu, investor masih mencermati sentimen perekonomian dan politik global. "Terutama setelah China dan Amerika Serikat diperkirakan akan mempercepat persetujuan negosiasi dagang," ujarnya di Jakarta, Jumat (27/9/2019).

Hal senada juga diutarakan Analis PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Suryawijaya. Dia menilai, IHSG akan ditransaksikan 6.056-6.278.

Ia bilang dalam jangka panjang indeks berada dalam pola uptrend (naik). Demikian juga dengan capital inflow yang masih tercatat secara year-to-date (ytd).

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Pilihan Saham

Pengunjung tengah melintasi layar pergerakan saham di BEI, Jakarta, Senin (13/2). Pembukaan perdagangan bursa hari ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tercatat menguat 0,57% atau 30,45 poin ke level 5.402,44. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Hari ini menurut William, investor dapat mengoleksi saham BUMN seperti PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), dan saham PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI).

Sementara itu, Dennies mencermati saham PT Adhi Karya Tbk (ADHI), PT Barito Pacific Tbk (BRPT), serta saham PT Summarecon Agung Tbk (SMRA).

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya