Liputan6.com, Jakarta - Sebanyak 29 aplikasi jahat ditemukan di toko aplikasi Google Store. Jika dijumlah, total unduhan ke-29 aplikasi itu bisa mencapai 10 juta kali.
Hal tersebut berdasarkan laporan dari Quick Heal Security Labs yang dipublikasikan belum lama ini. Belakangan setelah laporan dipublikasikan, Google langsung menghapus ke-29 aplikasi jahat.
Baca Juga
Advertisement
Mengutip laman Gadget NDTV, Jumat (27/9/2019), salah satu aplikasi jahat dalam daftar telah di-instal hingga 5 juta kali. Dari ke-29 aplikasi jahat, 24-nya masuk dalam kategori "HiddAd."
HiddAd berarti menyembunyikan ikon setelah peluncuran pertama dan membuat pintasan di layar Home telepon.
Menurut Quick Heal Security Labs, aplikasi-aplikasi jahat yang dimaksud, tidak mengizinkan pengguna untuk menghapus aplikasi hanya dengan menggeser ikonnya.
"Lima aplikasi lainnya tergolong dalam kategori Adware, yakni gangguan dalam bentuk iklan. Pengguna akan melihat banyak iklan tiap mereka mengunjungi situs medsos seperti YouTube, Facebook, dan lain-lain yang mempromosikan berbagai aplikasi smartphone," tutur Quick Heal Security Labs.
Lebih lanjut, perusahaan keamanan ini menyebut, seringkali aplikasi seluler yang dipromosikan ini membangga-banggakan banyak fungsi palsu, misalnya pemindaian X-Ray.
Disusupi Adware
"Kami menemukan beberapa iklan dari sejumlah aplikasi Android menarik yang mengklaim menawarkan fungsionalitas pemindaian X-Ray," kata Quick Heal Security Labs.
Lebih lanjut disebutkan, ketika perusahaan keamanan ini menjelajahi aplikasi lebih jauh, ditemukan ada dua aplikasi yang telah diunduh lebih dari 1 juta kali.
Aplikasi-aplikasi yang disusupi adware ini pura-pura menawarkan fungsionalitas untuk memperbesar tampilan. Namun, pada kenyataannya menunjukkan iklan besar di smartphone pengguna.
Pada gilirannya, adware bakal menghabiskan baterai smartphone dan penggunaan paket data dalam jumlah sangat besar. Hal ini akan menghilangkan produktivitas pengguna dengan smartphone-nya.
"Tepat setelah peluncuran, aplikasi ini membuka kamera dan menampilkan berbagai opsi seperti lampu flash, galeri, dan lain-lain. Ketika pengguna memilih opsi lain, aplikasi ini memulai iklan layar penuh tanpa opsi untuk menutupnya," kata Quick Heal Security Labs.
Advertisement
Daftar 29 Aplikasi Berbahaya
1. MultiApps-Multiple Accounts Simultaneously
2. Glitch Lens-Vaporwave & Ghost Photo Editor
3. Pretty Makerup Photo
4. Rhytm Camera
5. First Camera HD
6. Reflex Camera HD
7. Qing Camera
8. Photo Blue
9. QR Code Scanner
10. New Hair Fashion
11. Age Face
12. Galaxy Overlay
13. Super Mark
14. Blur Image
15. Lens Flares
Aplikasi Jahat (2)
16. Cut Cut Mix Pro
17. Lie Detector Prank
18. Cut Cut Mix
19. Color Splash Photo Effect
20. QR Code Scanner
21. Photo Blur
22. Feel Camera HD
23. Magic Effect
24. Smart Magnifier Pro
25. Magnifying Glass Pro
26. Magnifier Pro - Magnifying Glass
27. Age Face
28. Super Mark
29. Filter Photo Frame
(Tin/Ysl)
Advertisement