Jakarta - Rinov Rivaldy/ Pitha Haningtyas Mentari tak kecewa meski kandas di semifinal Korea Terbuka 2019, Sabtu 928/9/2019). Ganda campuran Indonesia itu mengaku puas dengan pencapaian kali ini.
Setelah berjuang selama satu jam penuh, Rinov/Mentari terpaksa mengakui keunggulan lawan mereka, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai (Thailand), dengan skor 22-20, 11-21, 18-21.
Advertisement
“Alhamdulillah cukup puas dengan hasil kali ini. Paling tidak ada sedikit pembuktian kalau kami bisa,” kata Mentari, melalui rilis dari PBSI.
Mengawali gim pertama setelah sempat unggul tipis, Rinov/Mentari kemudian tertinggal 16-20. Tak menyerah begitu saja, Rinov/Mentari justru tancap gas merebut enam poin berikutnya, dan balik memimpin 22-20.
Game kedua semifinal Korea Terbuka 2019 dimainkan, Rinov/Mentari harus tertinggal 4-11. Tak banyak hal yang bisa dilakukan Rinov/Mentari kali ini. Mereka akhirnya menyerah 11-21.
Tidak Konsisten
Dalam posisi 1-1, gim ketiga berlangsung lebih sengit. Masing-masing pasangan beradu kuat poin demi poin, hingga posisi 16-16. Sayang tidak lama setelah itu, Rinov/Mentari perlahan mulai tertinggal dan akhirnya kalah 18-21.
“Posisinya kan menang angin, tapi menyerang mereka sulit tembus. Apalagi banyak bola yang harusnya mati tapi malah nyangkut. Di gim ketiga kami mencoba bermain kembali seperti gim pertama. Tapi masih tidak konsisten di poin-poin akhir," urai Mentari.
"Berawal dari saya servis nyangkut pada poin 14. Dari situ agak tidak percaya diri main depan. Masih banyak yang harus diperbaiki dari teknik dan nonteknik. Di pertandingan tadi Rinov luar biasa cover lapangannya. Saya benar-benar berterima kasih untuk hal itu,” jelas Mentari.
Kekalahan ini merupakan yang kedua kali Rinov/Mentari dengan Puavaranukroh/Taerattanachai. Sebelumnya mereka sudah pernah bertemu di Jerman Terbuka 2019. Saat itu Rinov/Mentari kalah 12-21, 16-21.
Disadur dari Bola.com (penulis Yus Mei, editor Rizki H, published 28/9/2019)
Advertisement