Liputan6.com, Jakarta Film SIN yang dibintangi Mawar De Jongh dan Bryan Domani bakal segera tayang. Promonya sendiri sudah dilakukan, salah satunya dengan membuat kompetisi film pendek bertema Saat kekasihmu adalah kakakmu sendiri.
Kompetisi yang dimulai sejak awal September tersebut akhirnya mengumumkan delapan besar. Sebanyak 22 film pendek terseleksi dari ratusan yang telah masuk terlebih dahulu diputar di hadapan awak media, pemain film SIN, selebriti tamu serta tiga juri yakni Hanung Bramantyo, Rako Prijanto, dan Fajar Bustomi.
Hanung Bramantyo, Rako Prijanto, dan Fajar Bustomi selaku dewan juri mengaku tak percaya dari 200 film pendek yang dikirim, akhirnya bisa menyaring 22 film dan menjadikannya delapan besar. Karena tema yang dipakai tergolong sulit dan tak biasa untuk dieksekusi.
"Kita susah juga milihnya karena tema sangat susah, mereka hanya punya dua menit dan itu harus dimanfaatkan dengan maksimal, dengan segala minimalisasi equipment dan segala macamnya. Pilihan kami ini sebenarnya bukan yang terbaik juga, tapi sesuai dengan selera kita," kata Rako Prijanto saat ditemui di Epicentrum XXI, Kuningan, Jakarta Selatan, baru-baru ini.
Baca Juga
Advertisement
Apresiasi
Namun meski begitu, para juri sangat mengapreseasi dengan banyaknya film yang masuk.
"Yang kita lihat memang bukan bagus atau tidaknya. Mereka punya kesempatan membuat film saja sudah luar biasa. Awalnya malah saya sangsi ada yang ikut karena temanya kontroversial sampai melihat ada 200 film pendek," Hanung menambahkan.
Advertisement
Pemenang
Dari delapan besar itu akan terpilih tiga film terbaik yang mendapatkan uang tunai. Juara pertama senilai Rp 20 juta, juara kedua Rp 10 juta dan juara ketiga Rp 5 juta. Sementara juara keempat sampai delapan masing-masing satu juta.
Pemenang akan diumunkan pada 4 Oktober mendatang saat gala premiere film SIN. Film SIN sendiri diadaptasi dari novel bestseller berjudul sama karya Faradita.
