Liputan6.com, Jakarta - Telkomsel melalui Dunia Games kembali menghadirkan gim mobile terbarunya yang berjudul Lord of Estera. Gim ini merupakan judul kedua yang dirilis Dunia Games setelah sebelumnya meluncurkan ShellFire.
Menurut Direktur Marketing, Rachel Goh, gim ini merupakan bentuk komitmen Telkomsel untuk terus merambah ranah digital Indonesia, sambil terus menghadirkan jaringan yang berkualitas.
"Gim merupakan salah satu cara Telkomsel mendorong strategi digital, sekaligus mendukung ekosistem gim dan esports di Indonesia," tuturnya saat peluncuran Lord of Estera di Jakarta, Senin (30/9/2019).
Baca Juga
Advertisement
Turut hadir dalam peluncuran adalah GM Games Telkomsel, Auliya Ilman. Auliya menuturkan, gim ini diluncurkan setahun setelah ShellFire rilis dan mengusung genre yang berbeda, yakni RPG Card Strategy.
"Gim ini memang cocok untuk gamer kasual, tapi juga tetap dapat dimainkan oleh gamer hardcore, sebab gim ini terbilang kompleks juga," tuturnya menjelaskan.
Sudah Bisa Diunduh
Untuk diketahui, Lord of Estera saat ini sudah dapat diunduh di perangkat Android dan iOS. Auliya menuturkan gim ini tidak memerlukan perangkat dengan spesifikasi tinggi untuk dapat dimainkan.
Bagi pengguna Android, sistem operasi minimal untuk menjalankannya adalah versi Android 6 Marshmallow. Sementara untuk iOS, pengguna minimal harus memakai iOS 8.
Gim ini hadir dengan 60 karakter yang dapat dimainkan. Adapun karakter itu terdiri dari lima kelas yang berbeda-beda, yakni human, undead, orc, pirate, dan god.
"Ada beberapa mode yang tersedia yang dipilih, mulai dari rank match, master arena, hingga exercise," tutur Auliya melanjutkan.
Advertisement
Sasar Pemain Kasual
Menurut Auliya, segmen utama dari gim merupakan gamer kasual yang menyukai genre strategi dan card game. Mengingat gim ini ditujukan untuk pemain kasual, Lord of Estera hadir dengan fitur auto-battle.
Lebih lanjut Auliya juga mengaku optimistis gim ini dapat diterima para gamer, sebab RPG memang menjadi salah satu genre yang banyak diminati.
Dia pun sempat membandingkan keputusan Moonton sebagai pengembang Mobile Legends yang merilis gim baru berjudul Mobile Legends Adventure dengan genre RPG.
"Developer sekelas Moonton saja merilis gim bergenre RPG. Dengan gameplay yang mirip, kami pun percaya diri untuk merilis gim semacam ini," tuturnya.
(Dam/Ysl)