Terpancing Suara Tembakan Gas Air Mata, Demonstran Lempari Polisi dengan Batu

Demo di depan Restoran Pulau Dua, Senayan, Jakarta Pusat, ricuh.

oleh Ady Anugrahadi diperbarui 30 Sep 2019, 18:00 WIB
Polisi menghalau mahasiswa dalam demonstrasi menolak pengesahan RUU KUHP dan revisi UU KPK di depan Gedung DPR, Jakarta, Selasa (24/9/2019). Mahasiswa lari tunggang langgang setelah aparat kepolisian menembakkan gas air mata dan water cannon. (Liputan6.com/JohanTallo)

Liputan6.com, Jakarta - Demo di depan Restoran Pulau Dua, Senayan, Jakarta Pusat, ricuh. Massa terpancing dengan suara tembakan gas air mata dan teriakan rekannya yang berada di garis depan.

Gas air mata ini ditembakkan dari arah flyover Slipi. Mahasiswa yang berada di Pulau Dua kemudian terpancing dan berteriak-teriak.

Pengamatan Liputan6.com, demonstran yang awalnya duduk-duduk kemudian berdiri. Mereka lalu melempari polisi dengan batu.

Polisi berusaha membubarkan massa yang demo di depan Pulau Dua dengan menembakkan gas air mata. 

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya