Liputan6.com, Jakarta - Menggunakan akting dan atraksi yang diperlihatkan ratusan orang mungkin hal yang biasa terlihat dalam film. Namun dalam videoklip, tak banyak rumah produksi yang menggarap ide tersebut sebagai konsep pengambilan gambar. Namun hal tersebut justru dilakukan produser dan sutradara musik Marcos Tjung.
Bagaimana tidak, pria asal Kalimantan Barat ini menyuguhkan konsep videoklip bernuansa semi-kolosal untuk penyanyi Malaysia, Nick Chung. Marcos Tjung, melalui bendera MTjung Production, menggarap videoklip lagu terbaru Nick Chung yang dipersiapkan untuk menyambut perayaan Imlek tahun 2020.
Baca Juga
Advertisement
"Saya berkolaborasi dengan Nick Chung dengan videoklip bertaraf internasional," ujar Marcos Tjung ditemui di sela-sela peluncuran aplikasi 1000 Hadiah di kawasan Pecenongan, Jakarta Pusat, akhir pekan kemarin.
Nick Chung sendiri bukanlah penyanyi sembarangan di Malaysia. Meski membawakan lagu-lagu imlek, Nick Chung pernah meraih platinum album di tahun 2009 untuk album Chinese New Year.
Melibatkan Banyak Orang
Dijelaskan Marcos Tjung, nuansa semi kolosal tercipta karena melibatkan banyak extras dan percampuran budaya. "Melibatkan 100 artis, ada barongsai, penabuh gendang dan penari di sepanjang lagu," Marcos Tjung menyebutkan.
Proyek videoklip yang didukung penuh aplikasi 1000 Hadiah ini juga semakin terasa spesial karena semua pendukungnya menggunakan Tidayu, batik khas Singkawang, Kalimantan Barat. Ada pula aksesori yang merupakan maha karya desainer Rinaldi Yunardi.
Advertisement
